aguh gusmara

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
BEKERJALAH KARENA ALLAH

BEKERJALAH KARENA ALLAH

#Tantangan_hari_ke_7

#Tantangan_menulis_30_hari

Bekerjalah Karena Allah

Sejak dulu saya tak pernah bermimpi akan seperti sekarang ini. Apalagi bisa menggapai cita-cita sesuai yang diharapkan. Sungguh nikmat yang begitu luar biasa yang saya dapat saat ini. Allah telah memberikan sesuatu yang begitu indah yang saya inginkan. Dan begitulah, takdir Allah memang tak pernah bisa ditebak. Selalu menjadi rahasia-Nya.

Menjadi seorang pendidik menjadi cita-cita saya sejak kecil. Sejak dari Sekolah Dasar sampai Perguruan tinggipun tak pernah berubah. Bahkan dulu saat ditanya tentang cita-cita, jawabannya selalu sama yaitu guru. Tapi saya tak pernah mengira bahwa mimpi itu akan terwujud saat ini. Dan bahkan gelar itu sudah saya sandang dan menjadi identitas saya sekarang.

Tapi jujur, sejak dulu saya memang pesimis untuk bisa mewujudkan cita-cita saya ini. Dan hal itu tak pernah terbayangkan sama sekali. Saya pikir itu hanya cita-cita seorang anak SD saja untuk menjawab pertanyaan dari guru dan teman-temannya. Tapi ternyata rencana Allah lain caranya. Mungkin saat itu malaikat menuliskan kata-kata saya itu sebagai doa yang terkabul di kemudian hari.

Dari situ saya tak pernah memikirkan bagaimana cara saya untuk bisa meraih cita-cita tadi. Saya hanya mengikuti alur Tuhan dan menikmati prosesnya. Bahkan mungkin sejak masa anak-anakpun cita-cita itu sudah saya lupakan. Tapi ternyata Allah mengabulkan impian saya dulu. Meskipun memang harus melalui proses yang sangat panjang.

Dan saat ini saya telah meraih cita-cita sekaligus memegang amanah yang diberikan Allah itu. Saya merasa bahagia tapi juga takut, takut tidak bisa menjalankan amanah ini dengan baik. Dan jujur dihati kecil saya tidak meminta melebihi itu semua. Cukup dengan Allah mengabulkan harapan saya menjadi seorang pendidik, itu hal yang sangat luar biasa. Saya tidak meminta dan berambisius untuk mendapat pangkat lebih dari seorang guru. Hanya menjadi abdi bangsa tanpa gelar apapun.

“Bekerjalah karena Allah, bukan karena yang lain. Apalagi untuk meraih nilai yang lebih dimata manusia. Jika kau menjadikan Allah sebagai majikanmu pasti dia akan selalu memberikan apa yang kau mau. Apapun itu”. Pesan itulah yang selalu saya tanamkan dalam hati. Bahkan bukan karena hal saya sebagai seorang pendidik saja, tapi juga dalam hal lain. Saya selalu mencoba belajar untuk menerapkan itu dalam segala hal.

Penerapan yang cukup sulit memang, tapi ada satu pelajaran yang tak terkira harganya. Dimana nilai sebuah keikhlasan dituntut. Bekerja yang benar-benar karena Allah bukan karena yang lain, atau bahkan untuk mencari pujian di mata manusia. Tidak sama sekali.

Sebuah pesan yang menuntut kita untuk ikhlas mewakafkan diri. Bekerja dan beraktivitas bukan karena niat yang lain. Benar-benar hanya karena yang satu, yakni Allah.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post