Agung Sudaryono

Seorang pria yang dikenal sebagai "coklat "dulunya..cowok klaten maksudnya, tapi sekarang terdampar di Jogja. Moto hidupnya "khoirukum anfa ahum linnas". Sudah ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Jangkruk

Jangkruk

Segelas minuman hangat bernama "jangkruk",

Sejenis minuman herbal dengan segudang khasiat yang bermanfaat untuk tubuh setengah tua kita. Setidaknya dengan tubuh jelita kita yang jelang lima puluh tahun ini sudah tidak ramah lagi dengan suhu dingin dari "froozen food and cold baverage", yang kadang langsung mencongkel gigi rapuh kita. Minuman ini di resto atau cafe kelas,mahasiswa kost saja sudah berkisar di atas 15 k, apalagi di resto ternama atau di hotel berbintang pastilah sudah dibandrol 50 k ke atas. Berbeda dengan wedang uwuh "baverage" khas daerah Imogiri Bantul yang sama-sama berkhasiat namun bersifat keruh dan awut-awutan, "Jangkruk" ini lebih elegan dan jernih. Berbahan utama rempah-rempah asli nusantara yang masih segar dengan fungsi mentralisir oksidan bebas yang meresap dalam tubuh kita, juga bahan alami seperti cengkih yang menghangatkan tubuh dan jahe yang memperlancar aliran darah, sereh untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan jeruk nipis yang sangat banyak mengandung vitamin "c" dosis tinggi maka tak rugi jangkruk ini kita nikmati segar hangatnya di pagi dan sore hari. Sedangkan gula batu menurut penelitian semakin keras dan padat gula maka semakin sedikit kandungan karbihidratnya, maka jangkruk ini juga sangat cocok bagi penderita diabetes stadium berapapun. Jangkruk kepanjangan dari jahe, gula batu, cengkih, sereh dan jeruk nipis merupakan salah satu minuman khas Jogja yang diramu munurut penemunya berasal dari ramuan minuman kalangan Kraton, sehingga selain tampilan yang menawan tentunya juga khasiat yang elegan. Meskipun tidak seperti kebanyakan minuman yang menawarkan vitalitas dan kekuatan setidaknya dengan minum jangkruk kita bisa irit sekian puluh ribu dan mendapatkan kesegaran minuman hangat ini. Sebagai masyarakata awam kita bisa membuatnya dengan hanya merebus bahan-bahan rempah tadi lalu setelah mendidih baru dimasukkan gula batu sebagai penawar rasa getir cengkih dan pahit serung jeruk nipis.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Seger waras pak. Ngunjuk jangkruk. Pingin coba ah.

02 Aug
Balas

Mangga pak

02 Aug



search

New Post