Agus Buchori

Saya guru paruh waktu disela sela tugas resminya sebagai arsiparis. Mengajar Seni dan Budaya serta Bahasa Jawa MTs M 02'dan SMAM 06 di Ponpes Karangasem Paciran...

Selengkapnya
Navigasi Web
Cara Asik Merayakan Hari Puisi

Cara Asik Merayakan Hari Puisi

Angin pantai yang kencang tak menyurutkan semangat muda mudi yang duduk di pelataran kompleks Rumah Budaya Pantura yang berada di komplek Makam Maulana Ishak desa Kemantren, kecamatan Paciran, Lamongan untuk menyimak materi penulisan puisi yang disampaikan oleh Syauqi Sumbawi.

Syauqi Sumbawi, dikenal sebagai penulis dan aktivis Komunitas Sastra Lamongan (Kostela) banyak melahirkan antologi puisi, cerpen dan novel. Dia ini juga dikenal sebagai komposer musik untuk musikalisasi puisi dan sering mengantar binaanya menjadi juara baik di tingkat Jawa Timur dan Nasional.

"Perlu intensitas dalam menulis puisi. Semakin sering seseorang orang berproses akan semakin tajam dalam menggubah puisi," demikian salah satu syarat untuk menjadi penulis puisi yang disampaikan oleh Syauqi.

Ditambahkan pula olehnya bahwa dalam menulis puisi kadang ada alam ketidaksadaran yang terlibat di dalamnya. "Ada kejutan kejutan yang dirasakan oleh penulis puisi saat membaca ulang karya yang diciptakannya," tambahnya.

Dihadiri oleh beberapa mahasiswa dan pelajar dari Lamongan, Gresik, Tuban, pelatihan yang dilakukan pada Jum`at, 22/3/19 ini diselelenggarakan dalam rangka merayakan hari puisi yang jatuh pada 21 Maret kemarin.

"Lokasi yang dekat pantai membuat pelatihan lebih kontekstual karena lingkungan begitu puitis untuk dituliskan," ujar Lutfi Mendut, ketua panitia acara. Dia juga menambahkan bahwa malam harinya tiap peserta juga harus menampilkan puisi yang ditulisnya dari hasil pelatihan ini.

Hembusan angin pantura makin membuat materi yang disampaikan Sauqi semakin kaya dan konkret di benak para peserta.

"Jangan takut untuk berkreasi dan membuat gaya yang baru. Dengan ketekunan yang intens, penguasaan irama, imagi, dan bentuk kata yang menjadi unsur sebuah puisi adalah kunci kualitas sebuah puisi. Dan yang terpenting buatlah kata katamu berirama" pungkas Syauqi diakhir materinya.

Guru Seni dan Budaya di Ponpes Karangasem Paciran.

Blogger aktif di: guslitera.wordpress.com

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kueren mameeen....

25 Mar
Balas

terima kasih...bu

25 Mar



search

New Post