Agus Dwianto

Teacher, Writer, Trainer, Blogger | Contact us: [email protected] Owner www.SangPengajar.com...

Selengkapnya
Navigasi Web
Kisah Inspiratif Menulis Elly Musiman

Kisah Inspiratif Menulis Elly Musiman

Perhelatan akbar Desimimasi Nasional Literasi Guru SMP telah berakhir. Namun, bagi saya ajang Kesharlindung Dikdas Kemdikbud ini masih menyisakan kisah inspirasi luar biasa. Kisah inspirasi itu berasal dari Alus Musyhar Laily.

Guru dengan nama akun FB Elly Musiman ini berhasil menggugah semangat para guru peserta diseminasi. Pasalnya, Elly mengisahkan perjalanannya mulai "blank" hingga melahirkan banyak buku dalam hitungan bulan.

Elly yang masuk dalam penulis terbaik Diseminasi Nasional Literasi ini "blak-blakan" di hadapan ratusan para guru penulis. Elly mengaku keberhasilannya tak lepas dari Media Guru. Melalui pelatihan Sagusabu kerjasama Kemdikbud dan Media Guru, Elly berhasil menjadi penulis hebat dalam waktu singkat.

Guru asal Riau ini harus rela merogoh kocek sendiri untuk bisa berangkat mengikuti pelatihan menulis. Meski akhirnya Media Guru mampu meyakinkan kemdikbud, sehingga bersedia membiayai perjalanan peserta pelatihan.

Saat akan pelatihan Elly mengaku bingung mau menulis apa. Begitu juga saat pelatihan berlangsung, layar laptopnya masih "blank". Hingga guru muda ini mengetikkan tulisan besar "KERTAS KOSONG" di laptopnya.

Saat para peserta lainnya sudah mulai menulis, Elly pun masih bingung mau menulis apa. Begitu juga saat pak Ihsan, mas Eko dan bu Istiqomah bergantian memberikan motivasi dan pemaparan menulis, Elly saat itu masih belum tahu harus menulis apa.

Di hari terakhir pelatihan, Elly secara pribadi konsultasi ke bu Istiqomah. Ia pun mendapatkan inspirasi menulis buku pertamanya yang berjudul "SENGGANI". Judul yang singkat tapi seksi menurut Elly. Ia pun berhasil menyelesaikan novel perdananya ini hanya dalam waktu 2 minggu.

Menulis adalah candu. Itulah kata motivasi yang selalu menyemangati Elly. Tak puas hanya melahirkan satu buku, Elly pun melanjutkan menulis buku keduanya yang berhasil ia selesaikan hanya dalam waktu 1 minggu. Tak hanya itu, Elly sukses menulis buku ketiganya dalam waktu 3 hari saja.

Elly pun tak mau berhenti menulis. Ia melanjutlan membuat antologi puisi yang dipersembahkan untuk suami tercintanya. Ia menyebutnya "My Hero". Kisah guru muda ini tentu menjadi inspirasi bagi kita. Menulis bukan momok bagi kita, jika kita komitmen melakukannya.

Jakarta, 13 Oktober 2017

Bandara Soekarno Hatta, Gate 17

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Selamat Bu Ely.

13 Oct
Balas

Selamat bu Isti yang berhasil memotivasi

13 Oct

semoga menginspirasi guru-duru yang lain

13 Oct
Balas

Aamiin....benar, bu

13 Oct

Alhamdulillah, Media Guru memang oase yang membuat guru kecanduan menulis. Aku jatuh cinta, pada tiap kali memandang.

14 Oct
Balas

Benar, bu ....

14 Oct

semoga aku memiliki semangat dan kemampuan berkarya seperti bu Elly, terima kasih pa Agus atas inspirasinya

14 Oct
Balas

Kita semua belajar dari bu Elly....terima kasih juga telah berkenan membaca, bu Anita

14 Oct

o.. wes arep mudik..

13 Oct
Balas

He he...nunggu montor mabur

13 Oct

Jujur pak Agus..Saya begitu terdaftar di MWC 3 langsung naluri menulis itu muncul. Hingga saat ini saya merasa belum hidup kalau belum menuliskan sesuatu dalam "notebook" saya. Mudah2an bisa seperti guru muda buk Elly walaupun saya tidak muda lagi.

14 Oct
Balas

Benar, bu....kita terinspirasi dari bu Elly ....itu kenapa saya tuliskan

14 Oct



search

New Post