KRI Teluk Semangka-512 perlahan mulai menyusuri Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS). Koko mendapatkan giliran jaga pertama di ruang mesin. Dia bersama 5 rekan Pratar lainnya berada diruang mesin untuk belajar mengenai permesinan kapal. Banyak indikator-indikator permesinan yang harus secara rutin dicek dan ditulis pada buku jurnal jaga mesin. Pratar jaga mesin menggunakan pakaian wearpack yang merupakan terusan lengan panjang khas pekerja-pekerja bengkel. Suasana di ruang mesin sangat bising dan panas. Bertugas disana harus mengenakan pelindung telinga juga. Suasana tersebut membuat Koko merasa sangat tidak nyaman. Ruang mesin yang berada pada dek bagian bawah membuatnya harus menuruni anak tangga yang cukup curam. Siksaan tersebut masih harus ditambah bau minyak solar yang cukup menyengat.

Pengalaman jaga perdana tersebut membuat Koko berharap tak mendapatkan korps Teknik. Korps yang memang bidang tugasnya menangani permesinan kapal. Mereka harus selalu berjibaku di ruang mesin tanpa peduli hendak kemana kapal bergerak. Jaga mesin tersebut dilaksanakan selama empat jam. Mulai naik jaga pukul 12.00 WIB sampai turun jaga pukul 16.00 WIB. Seharusnya sesuai ketentuan jaga pada saat kapal sedang berlayar, menempati jaga dilaksanakan sesuai pembagian waktu jaga Pagi Hari (PH) – Malam Hari (MH) ; Siang Hari (SH) – Larut Malam (LM) ; Petang Hari (PTH) – Dini Hari (DH). Jadi pada saat divisi jaga siang hari seperti yang Koko dan rekannya lakukan saat itu, seharusnya mereka naik jaga mesin lagi pada saat larut malam.

Pada pelayaran Pra Jalasesya ini, karena tujuannya agar Pratar merasakan semua dinas jaga yang ada, setiap naik giliran jaga, mereka akan menempati posisi jaga yang berbeda dari sebelumnya. Koko mendapatkan giliran jaga larut malam nanti sebagai jaga pengawas. Jaga pengawas ini merupakan salah satu jenis jaga anjungan. Jadi seorang pengawas harus mengamati situasi sekitar kapal dan melaporkannya kepada perwira jaga. Semenjak turun jaga pukul 16.00 WIB tadi, kapal sudah meninggalkan APBS. Ombak mulai mengayun kapal. (Bersambung).