Agus Salim

Anak pertama dari sepasang suami istri yang hidup di desa terpencil, desa Gunung Malang Kec. Suboh Kab. Situbondo, Jawa Timur. Menjadi guru sejak tahun 1989. Da...

Selengkapnya
Navigasi Web
MEMANFAATKAN KARYA ANTOLOGI SASTRA DALAM PENGAJUAN ANGKA KREDIT - Tantangan hari ke-60
Sumber gambar: suaidinmath.wordpress.com

MEMANFAATKAN KARYA ANTOLOGI SASTRA DALAM PENGAJUAN ANGKA KREDIT - Tantangan hari ke-60

Pengajuan angka kredit, bagi guru khususnya, akan terhenti (dengan berbagai pertimbangan) ketika sudah berkaitan dengan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Jumlah angka kredit yang dikumpulkan berkisaran 4 sampai dengan 20 (dalam Buku 4: PKB dan Angka Kreditnya) . Tentu saja bergantung pada golongan ruang yang diusulkan. Ada anggapan bahwa capaian angka kredit tersebut melulu berasa dari Penilaian Tindakan Kelas (PTK), dengan asumsi bahwa PTK bernilai 4. Padahal, penilai belum tentu akan langsung nilai 4. Karena harus juga dilihat bagaimana performa PTK yang diusulkan tersebut. Pencapaian nilai angka kredit 4 sampai dengan 20 tersebut sebenarnya bisa diperoleh tidak hanya dari PTK saja. Pada Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) terdapat 3 komponen, yakni 1) pengembangan diri; 2) publikasi ilmiah, dan 3) karya inovatif.

Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan, sains/teknologi, dan seni. Jika dibandingkan dengan PKB yang berupa publikasi ilmiah keduanya memiliki perbedaan. Karya inovatif yang utama berupa benda tertentu, sedangkan publikasi ilmiah berupa karya tulis ilmiah. Kegiatan PKB yang berupa karya inovatif, terdiri atas empat kelompok, yakni 1) menemukan teknologi tepatguna; 2) menemukan/menciptakan karya seni; 3) membuat/memodifikasi alat pelajaran/peraga/ praktikum; 4) mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya

Menemukan/menciptaan karya seni adalah proses perefleksian nilai-nilai dan gagasan manusia yang diekspresikan secara estetik dalam berbagai medium seperti rupa, gerak, bunyi, dan kata yang mampu member makna transendental baik spriritual maupun intelektual bagi manusia dan kemanusiaan. Karya seni yang bisa diajukan angka kreditnya antara lain: seni sastra (novel, kumpulan cerpen, kumpulan puisi, naskah drama/teater/film), seni rupa (a.l.: keramik kecil, benda souvenir), seni desain grafis (a.l.: sampul buku, poster, brosur, fotografi), seni musik rekaman, film, dan sebagainya.

Besaran nilai angka kredit karya seni (sastra misalnya) bergantung pada kompleksitas karay tersebut. Nilai karya seni kompleks memiliki nilai berbeda dengan karya seni yang sederhana. Nilai AK-nya 4 untuk karya seni kategori kompleks dan 3 untuk karya seni kategori sederhana. Kriteria kompleksitas karya seni sastra dapat adalah sebagai berikut.

1. Setiap judul buku novel, naskah drama/film, atau buku cerita bergambar (komik) yang diterbitkan, ber-ISBN, dan diedarkan secara luas.

2. Setiap judul buku kumpulan minimal 10 cerpen, buku kumpulan minimal 20 puisi, atau buku kumpulan 10 naskah aransemen lagu karya seorang yang diterbitkan, ber-ISBN, dan diedarkan secara luas.

Karya seni (sastra khsusnya) yang diajukan dapat berupa karya seni individual yang diciptakan oleh perorangan dan karya seni kolektif yang diciptakan secara kolaboratif atau integratif. Besaran angka kredit untuk kegiatan publikasi ilmiah dan/atau karya inovatif yang dilakukan secara bersama adalah seperti berkut ini.

SEMOGA BERMANFAAT

Sumber:

Kementerian pendidikan Nasional RI. 2010. Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru (Buku 4): Pedoman Kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dan Angka Kreditnya. Jakarata: Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

Kementerian pendidikan Nasional RI. 2010. Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru (Buku 5): Pedoman Penilaian Kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjtan. Jakarata: Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terima kasih pak infonya

28 Jun
Balas

Sama-sama Ibu. Salam sehat selalu..

04 Jul

Sangat bermanfaat... Kemarin malah kakehan angka krefit abah hehe... Akhirnya di potong karya sy tdk masuk hitungan buang pok 18 angka hhh kakasen...

28 Jun
Balas

Wah emannya...berikan saya jane...saya mau lho....salam sehat selalu...

04 Jul

Terima kasih infonya pak, salam kenal. Saya dari Trawas se kabupaten dengan njengan

28 Jun
Balas

Sama-sama Ibu. Lho iyakah? Di Sekolah mana?

04 Jul

Terima kasih informasinya pak. Sangat bermanfaat.

28 Jun
Balas

Sama-sama Bunda.. ..

04 Jul

Terima kasih pak. Sangat bermanfaat.

28 Jun
Balas

Sama-sama Bunda..

04 Jul

Terima kasih pak

28 Jun
Balas

Sama-sama Bunda.. Semoga manfaat.

04 Jul

Terimakasih pak ilmunya

28 Jun
Balas

Sama-sama Bunda.. Semoga manfaat..

04 Jul

Sip. Informatif dan berguna Pak. Salam literasi, sukses selalu.

28 Jun
Balas

Alhamdulillah. Sukses juga buat Bapak..

04 Jul

Sip onggu infonya tretan... matur nuwun..

28 Jun
Balas

Alhamdulillah. Sakalangkong..sehat selalu ya..

29 Jun

Bagus paparannya pak.... sangat bermanfaat

28 Jun
Balas

Alhamdulillah. Salam sehat selalu..

04 Jul

Keren menewen

28 Jun
Balas

Terima kasih...

04 Jul

Mantap pencerahan nya

28 Jun
Balas

Alhamdulillah. Salam sehat selalu..

04 Jul

Mantap pencerahan nya

28 Jun
Balas

Alhamdulillah. Salam sehat selalu..

04 Jul



search

New Post