Agus Sukamto

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Negeri surat

Negeri surat.

Tidak diakui kemampuanmu tanpa surat.

Tidak diakuinya ilmu tanpa surat.

Lulus SD diakui lulus jika ada Surat, Ijasah/sertifikat.

Begitupun SMP, SMA bahkan bukti kuliah pun memerlukan surat untuk diakui dengan surat.

Betapa antusias peserta dari beberapa kalangan (ada guru, pengawas, pemerhati pendidikan, orang tua siswa - kata panitia) mengikuti webinar GTK Kemdikbud, dengan iming-iming surat/sertifikat tentunya. Apakah semua menginginkan surat. Mungkin iya. Karena ini negeri surat.

Guru yang ikut begitu banyak. Melalui Zoom ada 1000an peserta. Belum yang lewat you tubr. Namun, jika dipersentase dengan jumlah guru yang ada saat ini hanya berapa persen, ya?

Saya kira tidak masalah GTK KEMDIKBUD menyediakan sertifikat buat gula-gula pancingan buat peserta. Toh nilainya nggak seberapa. Nggak bisa juga digunakan buat jaminan kredit. Ups.

Tapi bisa dicoba, sekali-kali GTK KEMDIKBUD mengadakan Webinar dengan pengumuman awal tanpa sertifikat. Berapa peserta yang ikut kira-kira, ya? Buat menguji pengaruh sertifikat buat Webinar. Atau mengetahui apakah Webinar yang diselenggarakan benar-benar menarik atau tidak.

Hanya waktu yang bisa menjawab.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tidak ada sertifikat tidak apa, Pak, yang penting ilmunya bisa kita praktekkan. Salam literasi.

07 Jul
Balas



search

New Post