Agus Sumarno, S.Pd.,MM.,M.Pd.

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
DUKA DI KANJURUHAN   (81)

DUKA DI KANJURUHAN (81)

Puisi:

DUKA DI KANJURUHAN

Oleh: Agus Sumarno

Ini tragedi penonton sepak bola

Haru biru mendera Arema

Aksi brutal merajalela

Konon, gas air mata pemicunya

Ratusan orang meregang nyawa

Sungguh mencengangkan

Ratusan penonton berguguran

Ini tragedi kemanusiaan

Amuk massa hilang kesadaran

Bersimbah darah di Kanjuruhan

Pecinta sepak bola berduka

Semua tak menyangka

Rivalitas Persebaya dan Arema

Hiburan berubah malapetaka

Antara amarah dan gelap mata

Duka sepak bola di Kanjuruhan

Adalah dampak kelalaian

Korban penonton berjatuhan

Didorong, diinjak, dan pingsan

Suasana panik, tangis dan teriakan

Nonton sepak bola harus senang

Tak sekedar kalah-menang

Sportivitas wajib dipegang

Petugas menjaga situasi tenang

Hindari penonton meradang

***

Pracimantoro, 2 Oktober 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap puisinya

06 Oct
Balas



search

New Post