Agustina Susi Utami

Agustina Susi Utami adalah nama pemberian bapakku yang berasal dari Pamekasan-salah satu kota di pulau Madura dan ibukku yang berasal dari Madiun yang terkenal ...

Selengkapnya
Navigasi Web
I am a Teacher

I am a Teacher

LWaka kurikulum resah karena antara jumlah rombel dan jumlah guru kurang seimbang. Ini disebabkan beberapa teman banyak yang purna tugas di tahun ini. Sementara itu sekolah belum mendapatkan tambahan guru. Sehingga, ketika sudah disusun pembagian tugas mengajar guru ada kelas yang kekurangan guru. Dan akhirnya kutawarkan diri ini untuk menjadi guru mengampu pelajaran yang kebetulan sama dengan jurusanku.

Karena lumayan lama sudah tidak pernah mengajarkan mata pelajaran, maka sehari sebelum pembelajaran aku langsung mendekat ke guru mata pelajaran yang sama. Setelah mendapatkan info yang lengkap mulailah aku mempersiapkan pembelajaran untuk keesokan harinya. Entah mengapa aku jadi tersenyam-senyum sendiri. Sudah 10 tahun aku tidak mengajar, rasanya esok hari pertama adalah kesempatan yang indah untuk berbagi dengan siswaku. Apalagi sekarang di masa pandemi, jadi ini adalah kali pertama aku menghadapi siswaku dengan menggunakan IT.

Dan pada hari H aku masih berkolaborasi dengan teman-teman guru untuk melakukan persiapan pembelajaran. Dimulai dengan membuat PPT. Dan, untuk kali pertama akau memanfaatkan template yang sudah ada di google. Alhamdulillah dua minggu sebelumnya aku bergabung dengan webinar yang diadakan oleh salah satu organisasi guru di Indonesia. Melalui webinar itu aku merefresh semuanya yang pernah aku peroleh, mungkin tidak hanya merefresh tetapi menambah ilmu yang sesuai dengan kondisi saat ini. Alhamdulillah penampilan PPTku menjadi agak berbeda.

Mungkin karena sudah lama tidk mengajar aku pun juga merasa kikuk begitu. Apalagi pembelajarannya menggunakan IT. Inilah kali pertama aku merasakan bagaimana mengajar dengan daring ini. karena ini merupakan pengalaman pertama, aku merasa dengan daring agak lebih sulit untuk berkomunikasi debngan peserta didik. Ketika memaksa peserta didik untuk merespon lebih sulit dibandingkan dengan manual. Namun, untung salah satu peserta didikku sangat aktif dalam merespon sehingga pembelajaran agak sedikit hidup. Dan, ketika tugas diberikan alhamdulillah ada yang langsung menyerahkan tugasnya. Dari pengalaman pertamaku mengajar secara daring ini aku berdoa semoga rekan-rekan guru diberikan kekuatan, ketabahan, keikhlasan dalam bertugas. Selain itu diharapkan guru bisa dimudahkan untuk berkreasi dan berinovasi. Dan menurutku kerjasama tim/ mgmp kecil mestinya bisa dioptimalkan fungsinya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

selamat mengajar bu guru semoga lancar

04 Aug
Balas



search

New Post