Tembang Kenangan
Dengan ditetapkannya perpanjangan PPKM rasanya PTMT juga ditunda lagi pelaksanaannya. Padahal banyak guru dan orang tua yang menggebu agar kegiatan tersebut bisa terwujud.Namun, kita diuji untuk bersabar jadi PJJ tetap harus dilaksanakan agar peserta didik tetp mendapatkan pelayanan . Dan, seperti biasa pembelajaran on line jadi pilihan . Kondisi seperti tersebut menimbulkan kesedihan karena harapan PTMT tidak terWujud. Hal ini disebabkan bahwa masih ada yang berpendapat bahwa PJJ sangat tidak efektif. Banyak peserta didik yang mengeluh bahwa mereka sulit memahami materi yang telah mereka terima. Selain itu tugas yang banyak juga menjadi alasan mereka.
Mengapa banyak kekecewaan ketika PTMT tertunda? Mungkinkah karena kejenuhan kita dalam melaksanakan PJJ sekarang ini yang bosan dengan pembelajaran on line. Jika demikian mungkinkah jika PTMT terwujud guru akan kembali melaksanakan tugas secara manual seperti dulu lagi? Dan, meninggalkan pembelajaran yang berbasis IT seperti di masa pandemi? di mana para guru banyak yang sudah 'terpaksa' mempelajari IT untuk melayani peserta didiknya. Jika demikian sungguh sangat disayangkan, karena guru mempunyai tugas mengantarkan peserta didiknya untuk kehidupannya di era 4.0/ era digital yang bagi guru sekarang ini adalah kehidupan yang akan datang. Kehidupan di era tranformasi 4.0. adalah kehidupan yang tidak bisa kita hindari. Pendidikan di era 4.0 adalah fenomena yang merespons kebutuhan revolusi industri dengan penyesuaian kurikulum baru sesuai situasi saat ini. Kurikulum tersebut mampu membuka jendela dunia melalui genggaman, contohnya memanfaatkan internet. Di sisi lain gur pun memperoleh lebih banyak referensi dan metode pengajaran.
Kita bisa belajar pada supermarket2 yang besar seperti Giant, sekarang ini banyak gulung tikar. Mungkin karena para konsumen juga tidak mempunyai keberanian untuk keluar rumah, atau mungkin konsumen yang lebit tertarik dengan toko-toko virtual yang marak sekarang ini. Berbagai toko, berbagai barang, berbagai jenis harga bisa dipilih dan diantarkan lagi. Kondisi sekarang ini benar-benar di luar praduga kita. Nah, jika dalam pembelajaran kita kembali lagi maka dapat dibayangkan bahwa peserta didik juga akan mengalami kelambatan informasi dan kesempatan untuk bisa meraih keberhasilan. Apakah ini semua karena kita penggemar lagu "Aku masih seperti yang dulu" yang dilantunkan oleh Meriam Bellina? Wallahu alam bisawab
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
He...he...endingnya ngajak karoke ya bu
Ya krn itu hobiku ... hehehe
Ya krn itu hobiku ... hehehe