Baiklah, dengan terpaksa ingin kusampaikan. Dari sekian banyak kawan kami ada yang aktifitasnya sebagai penulis. Mereka adalah penulis handal yang setiap tulisannya baik dalam bentuk artikel ataupun dalam bentuk buku. Karya-karyanya itu selalu dinanti untuk dibaca untuk mengobati rasa haus dari jiwa yang dahaga. Ya, Tulisan mereka sungguh membawa muatan motivasi dan menginspirasi bagi pembacanya. Beberapa hari ini, karya mereka kami tunggu seiring dengan berita kekejaman serta kebiadaban Yahudi membantai saudara kita di Palestina. Kam ingini tahu motivasi apa yang ingin kalian sampaikan atas tragedi kemanusian disana Artikel, puisi atau pun sebaris kata saja, kami. Tunggu. Hmmm. Sampai detik ini, tidak ada kabar apalagi berita dari mereka. Apakah mereka merasa. Berkisah tentang peperangan Palestina dan Yahudi adalah pertikaian Usang yang tak kunjung reda atau pertikaian yang hanya sekedar perebutan lahan? Hmm. Atau takut di ketahui bila tuturannya membela Palestina karena Islam yang tertindas disana? Ya, karena mereka beranggapan peristiwa itu bukanlah perang agama tapi tragedi kemanusiaan. Hingga tangan-tangan kalian enggan menulis hingga hati dan pikiranmu terkunci. Palestina, telah tertuliskan sebagai tanahnya para pemburu surgaNYA, engkau atau kalian mungkin tahu itu, tapi masih enggan untuk disampaikan dalam bait-bait idemu. Takut bila popularitas jatuh karenanya. Lalu inspirasi yang pernah engkau torehkan dalam karya-karya kalian untuk apa dan siapa. Hmmm, bisa jadi, menulis tentang Palestina versus Yahudi tidak menghasilkan Uang ataupun ketenaran, begitu barangkali menurut kalian, Wahai kawanku Sang Penulis. Tidakkah kalian saksikan dalam gambar dan video, darah berceceran tumpah ruah melebihi tinta printer ataupun cetak untuk karya terbaikmu. Bungkam, diam dan tetap menulis bukan untuk Kisah yang terjadi disana. Menulis bagi kalian bukan bagian jihad atau perjuangan tapi lebih dari kesenangan sesaat untuk meraih dunia. bagi kami #PALESTINA adalah Tanah Air, Tanah Tumpah darah kami. Membelanya adalah siri' tertinggi dalam hidup kami. Semoga Allah selalu bersama orang-orang yang senantiasa membela PALESTINA meski lewat doa dan tulisan. Amin ya Rabbal Alamin