Belajar Menulis di Gurusiana (DAFS-1)
Hendak menuilis apa? sekian menit aku lewatkan dengan menuliskan beberapa kata di platform yang baru hendak kucoba untuk kemudian menghapusnya kembali. Diantara pertanyaan yang muncul dalam pikiranku saat hendak mencoba platform gurusiana adalah
1. Apa sih Gurusiana itu?
Aku coba mencari tahu tentang Gurusiana dan yang aku temukan adalah informasi ini
Gurusiana adalah paltform blogging yang dikhususkan untuk kalangan Guru, Dosen ataupun Pengajar Non Gelar Lainnya. Gurusiana dipersembahkan oleh Pustaka Media Guru yang bekerjasama dengan Bima Teknologi ( PT BIMA SOLUSI DIGITAL ) sebagai pengembang dan penyedia teknologi yang digunakan oleh platform Gurusiana.
dan hanya seperti itu. Dari informasi itu setidaknya aku merasa sedikit diijinkan seandainya aku hendak membuat sedikit coretan di platform Gurusiana. Mengapa? jawabannya tentu karena aku merasa berprofesi sebagai seorang guru di Indonesia. Meski saat aku memikirkan lebih jauh, rasanya terlalu sempit jika membatasi definisi guru hanya sebagai sebuah profesi seperti yang sedang aku jalani saat ini. Bagiku seorang guru mempunyai makna yang sangat luas. Guru adalah seorang yang memilik rasa kasih dan sayang terhadap orang lain sehingga tak kan mungkin dia akan tega membiarkan orang lain tersebut tersesat dan mengalami kesusahan. Jika demikian bukankah setiap kita adalah guru bagi murid-muridnya?
2. Apa sih bedanya Gurusiana dengan platform blog lainnya seperti Blogger?
Sebelum aku putuskan untuk membuat tulisan ini, sekali aku sempatkan untuk mencari jawaban pertanyaan tersebut di Google. Dan dari hasil pencariannya yang aku buka hanyalah hasil pencarian pertama, sedangkan yang aku lihat judulnya adalah hasil pencarian pertama dan kedua. Meski pada saat aku buka hasil pencarian yang pertama tersebut, aku belum menemukan jawaban atas pertanyaan tersebut.
Aku putuskan untuk tidak melakukan pencarian lagi. Selanjutnya aku hanya melihat-lihat Gurusianer-gurusianer yang ada di halaman muka platform Gurusiana. Di situ aku mendapatkan nama Gurusianer Rifulhamidah. Tentang gurusianer yang satu ini, sebelumnya aku sudah sering membaca postingan-postingannya, sebelum aku putuskan untuk mencoba Gurusiana.
Tulisan gurusianer Rifulhamidah yang sering aku baca sebelum aku bergabung dengan Gurusiana adalah tulisan-tulisan beliau tentang model serta kriteria tulisan ilmiah untuk pengajuan usulan kenaikan pangkat. Bahkan beberapa kali ketika aku memiliki pertanyaan terkait berkas usulan kenaikan pangkat, maka kata kunci pencarian yang aku ketikkan di Google aku tambahi kata kunci rifulhamidah.
3. Mungkinkah ini jawabannya?
Tak kunjung menemukan jawaban serta alasan atas pertanyaan-pertanyaanku tersebut, akhirnya aku mencoba menganalisis dan membuat jawabanku sendiri. Meski aku akui tidak terlalu serius untuk mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaanku tersebut. Dan inilah jawabanku atas pertanyaanku sendiri, yaitu mengapa Gurusiana?
Platform Gurusiana adalah tempat berkumpulnya sebagian guru penulis di Indonesia. Di dalamnya seorang guru dapat berbagi cerita serta gagasan untuk dibagikan kepada publik atau terkhusus rekan seprofesi yaitu guru Indonesia.
Bagian akhir tulisan pertamaku di Gurusiana
Tidak selalu mudah untuk dapat menuliskan cerita serta ide ke dalam sebuah tulisan. Aku sedikit sepakat dengan ucapan orang yang kurang lebih seperti ini:
"Seorang yang pandai berbicara belum tentu dia pandai dalam menulis apa yang dia bicarakan. Dan sebaliknya orang yang pandai menulis juga banyak yang gagap ketika harus menyampaikan apa yang ia tuliskan dalam sebuah perkataan"
Meski demikian aku juga sepakat, seandainyapun kemampuan menulis itu adalah faktor genetik. Tetap akan ada bedanya seorang yang rutin dan tekun untuk melakukan sesuatu seperti menulis, meski ia tidak ditakdirkan memiliki gen seorang penulis.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren tulisnanya Mas guru Iqbal, salam kenal dan salam literasi
Terimakasih komentarnya Pak Ahmad Syaihu ... Asli saya menjadi grogi saat lihat notifikasi, eh ada yang berkomentar. Sebelum akhirnya saya putuskan mencoba bergabung dengan platform ini saya juga sudah membaca tulisan Pak Ahmad Syaihu yaitu "Terpaksa Berhenti Menulis (Hari ke-502)". Saya ungkapkan rasa kagum atas ketekunan Gurusianer-gurusianer seperti Pak Ahmad Syaihu. salam literasi
Terus menulis dan berbagi karya, kumpulkan tulisan di Gurusiana, kalau sudah cukup terbitkan menjadi sebuah buku karya, Barokallah sudah saya follow juga
Mencari jawaban atas pertanyaan adalah langkah cerdas untuk membingkai aksara dan diksi indah
Keren Pak Iqbal. selamat datang di Gurusiana. salam sehat dan sukses selalu.
Terimakasih