Sarung Bolong Untuk Sang Kyai Kondang
Burhan berniat memberi hadiah sarung kepada kyai yang sangat dihormatinya. Setelah dibungkus rapi, hadiah itu pun akhirnya diserahkan kepada kiainya.
Sang kyai pun menerima dengan senang hati. Burhan merasa puas karena pemberiannya diterima dengan baik.
Kyai langsung berkata; " Subhanallah, sarung yang bagus ini Bur."
Burhan langsung tersenyum dengan puas dan merasa bangga. Tetapi tiba-tiba senyum Burhan lenyap begitu saja ketika mendengar kyai berkata; " Wah, sarungnya bolong ya Bur?"
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen pentigrafnya, Pak. Salam literasi!