KIAT DAN MOTIVASI UNTUK CALON ASN

Adalah tugas orang tua untuk mendorong dan menyokong segala aktivitas positif dari anak-anaknya. Termasuk dalam hal pencapaian cita-citanya. Sebab hal yang demikian itu menjadi hak seorang anak, sekaligus kewajiban bagi orang tua. Jadi bila mengabaikannya adalah termasuk bagian dari kezaliman yang diperbuatnya.

Bilamana ditakdirkan atas satu anak atau lebih, keberimbangan pemberian hak atas mereka semestinya didapatkannya secara adil. Tiada memihak kepada siapapun walaupun itu bersifat subjektif. Namun sebisa-bisanya sebagai orang tua dapat memberikan keteladanan pada anak-anaknya dalam pemberian hak-hak mereka yang berimbang dan sesuai kebutuhan.

Keberhasilan dari seorang anak atas diri orang tua adalah sebuah prestasi dari orang tua itu sendiri. Mengapa demikian? Sebab pemberian motivasi serta fasilitas yang dibutuhkan dalam proses pencarian prestasi berangkat dari kepedulian dan keikhlasan orangtua. Maka wajar apabila orang tua suatu waktu ikut menerima buah manis dari yang dahulu ditanamnya melalui diri anak-anaknya.

Demikian juga, dari seorang atasan terhadap rekan kerjanya. Misalnya, di tahun 2020 ini pemerintah sedia mengadakan program rekrutmen melalui tes CPNS sesuai dengan kebutuhan daerahnya masing-masing, tentu saja termasuk pemerintah kabupaten Sumenep.

Alhamdulillah, 4 dari 7 GTT dari sekolah kami yang mendaftarkan dirinya untuk mengikuti tes CPNS telah dinyatakan lolos administrasi. Dan pada saat tulisan ini dibuat 1 di antara mereka telah dinyatakan lulus tes tulis (komputerisasi) babak pertama. Secara bergantian berdasarkan jadwal dan program yang dipilihnya melakukan tes yang sama. Pada tahapan ini mereka harus mengikuti tes tulis ala komputerisasi yang barang tentu akan lebih objektif dan transparan pemerolehan hasilnya. Lulus atau Tidak.

Dalam kaitan ini, jikalau didasarkan atas kebutuhan sekolah apabila yang 4 orang semuanya berhasil tentu merupakan prestasi yang sangat gemilang. Mungkin dari sisi jumlah sesuai kebutuhan dan kapasitas rombel akan ada yang terkurangi sebab secara riil kebutuhan sekolah terhadap guru kelas masih kurang 4 dengan asumsi rasio rombel dengan kebutuhan guru (ASN).

Nah, dari sinilah tentu seorang kepala sekolah sebagai orang yang dituakan di sekolah dapat memberikan motivasi yang dapat menumbuhkan gairah, kesemangatan, dan percaya diri. Bukan sebab akan kehilangan GTT kemudian mengabaikan fungsi lainnya yaitu bagaimana meningkatkan kesejahteraan guru dan staf lainnya, khususnya yang berstatus GTT atau PTT.

Sebab aktivitas apapun yang berangkat dari kehendak diri sendiri harus didukung oleh keyakinan diri bahwa "saya bisa". Rasa percaya diri yang kuat dapat memberikan sugesti pada rerasa yang lainnya sehingga pada akhirnya mengarahkan pada kemandirian dan tanggung jawab yang tinggi untuk meraih sukses.

Namun demikian, pasti tidak cukup dengan kepercayaan diri, melainkan harus dengan usaha-usaha mencari informasi dan pengetahuan lain yang dapat menyokong keberhasilan dalam tes tersebut. Buka dan carilah berbagai contoh simulasi tes komputer untuk CPNS melalui mbah Google. atau dengan kata lain sebagai seseorang yang akan bertarung dengan calon lainnya harus memperbanyak referensi dari berbagai sumber.

Berikutnya adalah berdoa dan bersandar kepada Allah. Bahwa tidak ada sesuatupun yang ada di bumi ini terlepas dari izin serta pertolongan-Nya.

ولا يحيطون بشيء من علمه إلا بما شاء

Sebagai seorang manusia yang beriman, maka doa adalah senjata yang ampuh untuk dirinya. Bertawakal adalah jalan akhirnya.

Dari sisi lain, tak kalah pentingnya bagi seorang anak yang akan mengikuti kegiatan sebagaimana tes CPNS adalah meminta restu secara ikhlas kepada kedua orang tua. Diyakini bahwa doa keberkahan dan rida orang tua akan menyambungkan tali kasih sayang Allah kepada hambanya yang beriman, yaitu anak-anaknya. Rida Allah berada dalam keridaan jedua orangtuanya.

Sebab itu, bagi Dek Risqon, Dek Zainal, Dek Supri dan Bu Iik kami sampaikan selamat berjuang dalam usaha meraih cita-cita kalian untuk menjadi seorang abdi negara dan abdi masyarakat yaitu sebagai aparatur sipil negara (ASN) yang amanah. Bahwa setiap orang yang telah mencukupi syarat memiliki hak yang sama untuk menjadi ASN. Ikutilah setiap tahapan secara sportif dan taat asas.

Hal lain yang perlu diingat bahwa biasanya dengan adanya momen proses rekrutmen CPNS bermunculanlah orang-orang yang ingin mencari kasab atau mengais rezeki dengan meninabobokan orang lain. Tentu berbagai jurus hypno yang akan digunakan untuk mendapatkan simpati para korban. Mereka akan mengadakan tipudaya agar bisa mempengaruhi bahwa nilai dan kelulusan dapat ditentukan di balik layar. Ia akan menciptakan asumsi bahwa komputer itu adalah jerih pikir dan tangan manusia yang sewaktu-waktu dapat diubah sesuai dengan hasrat manusia itu sendiri. Dialah sebenarnya jiwa-jiwa serakah yang biasanya memanfaatkan momen semacam ini. Waspadalah !!!

Saya kira cukuplah dengan kepercayaan diri yang dibangun serta usaha untuk belajar yang membawanya pada "siap berkontestasi", ditambah keikhlasan untuk bersandar kepada Zat Yang Maha Penentu-- niscaya akan lebih menyelamatkan sekaligus mengarahkan pada kebenaran dan kebaikan.

Semoga Sukses

Aamiin

#Sumenep_28_Januari_2020

#by_ahmad_rasyid