LASKAR PUTIH ABU-ABU
Ibu berikan nama itu untukmu
Sesuai dengan jati diri busanamu
Kala itu kamu belum tau seteru
Hari-hari mu laksana madu
Tak rasakan mendung kelabu
Usiamu penuh pancaroba
Selalu ingin menepuk dada
Merasa diri adalah segalanya
Sering lupa tata krama
Nak,
Kau ibarat surya
Pelik tak jadi kendala
Kau simpan rapi tanpa dakwa
Laksana beringin kau berdiri
Kepakkan sayap bak rajawali
Tapakilah jalan mendaki
Namun jangan lupa tempatmu berdiri
Terbang dan melesatlah lebih tinggi
Gapai yang kau ingini
Jika kau sampai di sana
Bersujudlah, itu kehendak-Nya
Kebagiaan orang tua adalah segalanya
Kami gurumu turut berbangga
Pelik = sulit
Seteru = musuh
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantaap bun, sarat dengan pesan, salam santun dan salam literasi
Makasih, salam literasi
Saya suka sekali klo baca puisi dengan diksi dan rima yg bagus seperti puisi bunda..luar biasa salam sukses selalu
Alhamdulillah.. jd termotivasi utk menulis puisi lg
Bagus diksinya mantap. Salam literasi
Salam literasi
Pesan yg menggigit habis...salam.litersi
Makasih, salam literasi
Makasih, salam literasi