Ainaul Mardliyah

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Perbatasan Mimpi
Fajar tumbuhkan lagi harapan baru

Perbatasan Mimpi

Kurangkai melati

Putihnya membiaskan harapan

Hadirkan aroma bayangmu

Dalam sepinya kelam

.

Kurangkai melati

Putihnya merenda angan

Memeluk bilik bisu

Menanti sapa sang bayu

Membawa beritamu

.

Kutitipkan salamku

Pada hujan yang merinai

Kubacakan sajak rinduku

Untuk angin yang kibaskan embunmu

Sepoi bawakan gema yang masih terasa

"Berjanjilah berjumpa lagi di perbatasan mimpi"

.

Aku sudah disini

Menunggu senyum pelangi

Kumpulkan kembali imajinasi

Di perbatasan mimpi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantuul

03 Jun
Balas

Hatur nuhun kak

03 Jun

Indah kata-katanya. Lanjut...

03 Jun
Balas

Hebring puisinya bu..

03 Jun
Balas

Cantik dan inspiratif

03 Jun
Balas

Matur nuwun.. Belajar pada Ibu

03 Jun

Subhanallah wow keren puisinya Bu...

03 Jun
Balas

Hatur nuhun bu.. Salam literasi

03 Jun

Puisi nan romantis, suka banget

03 Jun
Balas

Hatur nuhun bu Neti. .

03 Jun

Hatur nuhun bu Neti. .

03 Jun

Keren buk puisinya semoga sukses selalu dan barakallahu fiik

03 Jun
Balas

Aamiin.. Hatur nuhun.. Salam literasi

03 Jun

Puisi puisi nan indah menyentuh kalbu

03 Jun
Balas

Puisi nan indah mempesona hati ini salam literasi buat sang penulis puisi

03 Jun
Balas

Salam literasi bu Muna.. Hatur nuhun

03 Jun



search

New Post