Desir kerinduan akan bulan seribu bulan menawarkan asa menjamumu dengan sepenuh hati
RAMADAN YANG KURINDUKAN
Harsa yang tercipta
Atmosfer Ramadan menggetarkan raga
Mengetuk pintu dipenuhi gemuruh
Haru memburu memungut temu
Gemintang berkilauan penuh semarak
Tatkala purnama menghiasi semesta
Penantian panjang Ramadan bertandang
Sepanjang waktu merenda amalan
Bila senja berlalu, azan magrib adalah harsa
Sebuah kenikmatan maha daya
tercipta saat Ramadan
atma-atma berselimut bahagia
hadirmu bagai rembulan
hadirmu laksana penawar
hadir serupa tamu agung
dirindukan sepanjang masa
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisinya keren Bu. Salam literasi. Izin follow ya Bu
Terima kasih Bu Follow balik ya