Malam Anugerah APP 2019
#tantanganGurusiana
#harike27
Malam Anugerah APP 2019
(Part 4)
Sore itu semua ikon beserta para pendampingnya harus segera bersiap-siap menuju The Tjolomadoe. Kami berkumpul di lobby hotel, menunggu semua hadir karena akan diberangkatkan dengan bis pariwisata yang sudah disiapkan oleh pihak panitia. Para ikon disarankan untuk berpakaian daerah, sebagai simbol Bhinneka Tunggal Ika. Satu persatu para ikon turun ke lobby hotel dengan beranekaragam pakaian daerah masing-masing. Bersuka cita bersama dalam ikatan keluarga besar bangsa Indonesia, semangat cinta tanah air sangat kuat bertemu dengan saudara-saudara setanah air dari Sabang sampai Merauke.
Sahabat-sahabat sesama guru nusantara berkumpul, yang tercatat hanya 4 orang diantara 76 ikon APP 2019 ini, bersua dan diabadikan dengan moment photo bersama apalagi dengan pakaian adatnya masing-masing, sungguh pengalaman yang luar biasa. Sahabat baruku ini adalah Bu Yunina Resmi Prananta, MPd, guru SD Wonolelo Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah, Pak Edi Arham, MPd, guru SD Negeri Lalowata Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara dan Pak Maksimus Masan Kian, S.Pd, guru SMP Negeri 1 Lewolema Flores Timur. Profil sahabat-sahabatku ini akan kuceritakan tersendiri, yang pasti mereka memiliki pengalaman hebat dan luar biasa sebagai guru yang berprestasi dan berdedikasi serta pengabdian yang tulus dalam mencerdaskan anak bangsa di daerahnya, bahkan diantaranya mendapatkan apresiasi dan penghargaan tingkat nasional maupun internasional.
Saat itu juga moment pertemuan pertama dengan para pesohor tanah air dari berbagai bidang keahlian. Orang-orang yang menjadi sahabat baruku sekarang, diantaranya Prof. Agus Budiono, seorang dosen ITB yang meraih 4 gelar guru besar dari berbagai perguruan tinggi di dunia, keahliannya di bidang pesawat terbang sebagai generasi penerus eyang Habibie. Profilnya seorang Foreign Professor of Aerospace, 2008-2015, Konkuk University Seoul, Assosiate Professor of Aerospace and Aviation, 2015-2017, RMIT University, Australia, penerima gelar Akademik Insinyur dan Doktor dari ITB, serta Master of Science dan EAA dari MIT. Beliau sangat ramah, sekalipun seorang akademisi dan tenaga ahli yang jenius. Jelas sangat bangga bisa berkenalan dengan beliau, semofa tertular virus kesuksesannya.
Karena masih menunggu rekan-rekan lainnya di lobby, kami gunakan kesempatan untuk berphoto ria, apalagi dengan kostum yang meriah khas daerah masing-masing. Saat itu berjumpa pula dengan seorang coach tim nasional sepak bola, yaitu Indra Sjafri berkostum daerahnya. Pria kelahiran Lubuk Nyiur Pesisir Selatan Sumatera Barat ini sebagai pelatih timnas sepak bola U-16 yang berhasil membawa timnas dalam ajang piala AFF. Tentu saja rekan-rekan ikon yang berada di lobby saat itu sudah mengenal beliau, serta merta mengajak kembali photo bersama.
Semua ikon yang berada di hotel Alila Solo, sudah berkumpul dan berangkat bersama menuju The Tjolomadoe. Walaupum acara siaran langsung diawali pukul 19.00 WIB, namun kamu harus bersiap sejak pukulm17.00 WIB. Sesampainya di lokasi, sudah banyak pernak pernik, spanduk Apresiasi Prestasi Pancasila dan Konser Kebangsaan yang digelar atas kerja sama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), TVRI, dan pemerintah daerah setempat. Masih banyak waktu sebelum acara dimulai, kami gunakan untuk photo-photo sesama ikon lainnya di depan spanduk-spanduk tersebut sebagai kenang-kenangan. Kusempat berphoto dengan orang-orang ternama, seperti Didik Nini Towok, Cristine Hakim, Lalu Muhammad Johri, Ki Manteb Sudarsono, desainer muda yang berkebutuhan khusus yaitu Rafi Ridwan yang karyanya sudah mendunia dalam ajang America’s Next Top Model, serta Jakarta Fashion Weeks Festival, Nia Zulkarnaen serta Ari Sihasale, Trie Utami, Falasafiah seorang mahasiswi juara olimpiade tingkat dunia, Kapten Budi Soehardi, seorang pilot yang meninggalkan profesi penerbangnya demi merawat anak-anak terlantar dan memilih menjadi petani untuk menghidupi ratusan anak tidak mampu di wilayah NTT, serta beberapa orang lainnya yang berprestasi dalam kategori sains dan inovasi, olah raga, seni budaya dan kreatif, serta sosial enterpreneur.
Malam anugerah 74 ikon APP dan konser kebangsaan dimulai, para pengisi acara malam itu adalah Didi Kempot, Wizzy, Daniel Novianto, Srity Respati, dan kelompok paduan suara Voca Erudita Choir. Di sela-sela acara konser kebangsaan juga diselingi penganugerahan Apresiasi Prestasi Pancaaila kepada 74 insan Indonesia yang terpilih melalui seleksi yang diselenggarakan oleh BPIP.
Perasaanku malam itu sungguh sangat bahagia mendapat penghargaan dari BPIP, dapat bersanding dengan mereka yang sangat luar biasa memiliki prestasi dan dedikasi untuk negeri tercinta, bahkan membawa harum nama negara Indonesia di kancah dunia internasional. Entah bagaimana, yang pasti saya merasa sangat tersanjung, padahal sangat disadari pengabdianku selama ini sebagai seorang guru biasa, tetapi selalu berusaha mengembangkan diri dan memberikan motivasi kepada anak-anak didikku untuk berkarya sepenuh hati ini. Deretan prestasi tak akan diraih, tanpa inspirasi dari anak-anak didikku. Kuberusaha menggembangkan potensi mereka melalui beragam model pembelajaran yang menyenangkan, sesuai dengan minat dan bakatnya. Hingga dengan inspiras itu kucoba diikutsertakan dalam kompetisi guru, sampai ke tingkat nasional. Di sela-sela aktivitas rutinku juga meluangkan waktu untuk berkarya, menulis buku utamanya buku pelajaran sesuai mata pelajaran yang diampu, juga buku antologi bersama rekan-rekan guru, kerja kerasku bersama anak-anak didikku berbuah apresiasi dari pemerintah, seperti yang kuterima malam itu. Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan, benar-benar bersyukur atas karunia Allah SWT, semoga selalu menjadi motivasi dan inspirasi untuk terus berkarya, mengabdi pada negeri tercinta sesuai profesiku.
Kobar15022020



Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Barokallahu Bu Hj Teruslah semangat menginspirasi mengukir prestasi sampai ke langit dan tetap ramah di bumi
Terima kasih bu, aamiin yaa robbal alamin.