Nasi yang Bahagia
Banyak anak banyak rezeki pepatah itu sering kita dengar pada orang zaman dahulu.
.....................
Rata rata orang dulu memiliki anak lebih dari 10, dan itu sudah biasa.
Penyebabnya memang belum adanya KB pada saat itu.
....................
Zaman sekarang berbeda
Banyak yang berpikiran bahwa dengan banyak anak akan merepotkan kita sebagai orang tua, karena semua biaya mahal
........................
Saya pernah mendengar orangtua berbincang dengan saya, "baheula mah, anak banyak juga enggak banyak minta, apa yang disediakan dirumah, mereka akan melahapnya dengan penuh syukur, makanya nasi juga bahagia dihabiskan" 😍😍
..........................
Rezeki bukan hanya dari banyak uang, tapi memiliki anak yang selalu sederhana dengan apa yang kita sajikan dirumah itu juga suatu rezeki yang tak bernilai.
............................
Caranya ada dua
1. Berdoa kepada Allah, memiliki anak yang selalu bersyukur
2. Beri contoh sebagai orang tua, membuat daftar yang penting untuk dibeli atau yang bisa ditunda.
...............................
#teruslahbergerak😎😎
Sumber gambar : google blog akhwat odong sholihah
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar