Al Hazmi Fakhrul Alim

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
(58) Berharap yang Tak Pasti Part10

(58) Berharap yang Tak Pasti Part10

Pagi hari pun tiba... Fakhrul langsung bersiap untuk ia bekerja

"Syifa... ambilin dasi mas dong... duh mas bingung nih sudah hampir terlambat.."

"Jangan panik dong mas... ini mas pakai aja dulu sepatunya... dasinya biar Syifa pakein..." jawab Syifa

Syifa pun langsung memakaikan dasi suaminya itu... jarak mereka sangat dekat... ketika Syifa sibuk memasangkan dasi, Fakhrul hanya memperhatikan wajah istrinya itu

Cup... Fakhrul mengecup kening Syifasingkat membuat Syifa kaget

"Mas ini.... syifa kaget loh..." ucap Syifa

"Hehehe... yasudah mas pergi dulu ya.., kamu hati hati nanti mas pulang kerja kita main ke rumah mama Yanti..." ucap Fakhrul dan di jawab anggukan oleh Syifa

Pukul menunjukkan tepat pukul 16.00 WIB... seusai melaksanakan sholat Ashar, Fakhrul pun langsung pulang ke rumahnya

***

"Assalamualaikum..." ucap Fakhrul sambil masuk kedalam rumah

"Waalaikum salam..." jawab Syifa sambil berjalan menghampiri Fakhrul dan mengambil tas suaminya dan memberikan segelas teh

"Lama banget mas pulangnya...."

"Hehehe... tadi ada meeting bentar sayang..." ucap Fakhrul sambil duduk menyantap tehnya

"Yasudah mas mandi dulu gih... kita jadi ke rumah mama kan ?" Ucap Syifa dan memastikan

"Iya iya... habis mas mandi ya..." ucap Fakhrul sambil berlari menuju kamar mereka ia pun mandi dan tak lama kemudian ia pun keluar

"Saayang... yuk... mas dah siap nih..." ucap Fakhrul sambil berlari menuju istrinya

Fakhrul pun langsung menggandeng tangan istrinya menuju mobil dan mereka pun pergi ke rumah mama Yanti... tak lama akhirnya mereka pun sampai... ternyata di sana ada mama Ranti dan Om Sam juga...

"Assalamualaikum..." ucap Fakhrul dan Syifa sambil bergandengan tangan

"Waalaikum salam ...." jawab semua orang

"Wah lagi ngomongin apa nih... kok rame ya.."ucap fakhrul membuatnya terkekeh

"Ooo kami itu lagi ngomongin pengen punya cucu dari kalian secepatnya..." ucap mama yanti dengan ceplas ceplos

"Yaallah ma... ya semuanya itu butuh proses..." ucap Fakhrul sambil menunduk malu... begitu juga Syifa

"Pokoknya kami tunggu kabar secepatnya ya Syifa" sambung mama Ranti sedangkan Syifa hanya diam saja

"Ah... diem mulu... yaudah ni kami rencanain kalian bakalan honeymoon minggu ini juga..." ucap om Sam membuat Fakhrul dan Syifa kaget

"Emm tapi kan om... Fakhrul sibuk banget kerja... masa baru ambil cuti udah cuti lagi..." ucap Fakhrul sambil memandang wajah om Sam

"Udah tenang aja... gapapa itu..." ucap om Sam dengan percaya diri

"Jadi kalian rencana mau kemana ?" Tanya Ayah Fakhrul

"Ga tau... belum ada rencana..."

"Nah... kalau gitu sekarang kalian rencanain aja... di depan rumah..." ucap om Sam dan langsung di patuhi oleh Fakhrul dan Syifa

"Sayang... kamu emangnya mau kita honeymoon ?" Tanya Fakhrul dengan penuh perhatian

"Ga tau mas..." jawab Syifa tak bersemangat

"Mas ga maksain kok... mas mau cerita nih dari dulu itu mas sangat kagum dengan Turki loh.." ucap Fakhrul sambil menatap Syifa

"Loh kok sama ya mas..." ucap Syifa

"Haha... namanya jodoh..." ucap Fakhrul terkekeh

"Mas itu dari dulu pengen banget ke Turki... dan destinasi wisata di sana lumayan banyak loh..." ucap Fakhrul bersemangat

"Beneran mas ?" Tanya Syifa memastikan dan di jawab anggukan oleh Fakhrul

"Kamu mau kesana ? Kita kesana aja yuk.." ajak Fakhrul

"Yasudah deh mas..." jawab Syifa kemudian mereka pun kembali masuk kedalam rumah mama Yanti

"Udah ? Cepet banget...." ucap mama Ranti sambil terkekeh

"Iya ma... kami mau ke Turki aja deh..." jawab Fakhrul membuat sorakan ria bersemangat dari yang lainnya

"Yasudah... nanti kami belikkan tiketnya untuk 2 minggu ya.." ucap om Sam

"Apa engga lama banget om ?" Tanya Fakhrul dengan ragu

"Gapapa... refreshing dikit kan gapapa..." ucap om Sam sambil terkekeh

"Yasudah deh ma... semuanya... kayaknya Syifa sudah lelah banget nih... kami pulang dulu ya..." ucap Fakhrul kepada semua orang dan berpamitan

"Nanti om kabari ya seminggu sebelum keberangkatannya" teriak om Sam

"Iya om..." jawab Fakhrul dan mereka pun langsung pulang ke rumah...

"Mas... Syifa capeekk... gendong...." rengek Syifa dengan jurus manjanya

"Ah kamu... yasudah yuk nih mau gendong depan atau belakang ? Kalau depan nanti kamu mas liatin terus kalau di belakang ntar kalau jatuh kamu ketimpah mas..." ucap Fakhrul sambil terkekeh

"Ahh nyari kesempatan... belakang aja..." ucap Syifa sambil melompat lompat meraih bahu Fakhrul

Fakhrul pun menggendong Syifa menaiki anak tangga demi anak tangga hingga mereka sampai di kamar

"Duh.... mas capek banget... kamu makin berat aja nih" ucap Fakhrul sambil menahan tawanya

"Ihh yaudah seh ntar Syifa diet..." jawab Syifa sambil merebahkan tubuhnya di tempat tidur

"Eh.. jangan ga bagus diet... Hmm... kamu mau langsung tidur ? Ga mau nemeni mas dulu ?" Ucap Fakhrul sambil membuka baju kemejanya yang di lapisi kaos di dalamnya

"Hmmm auh ah... ga mauu" jawab Syifa

Syifa pun akhirnya tertidur... sedangkan Fakhrul sibuk di ruang kerjanya mengerjakan berkas berkasnya yang sangat banyak

Beberapa jam berlalu... akhirnya beberapa menit lagi waktu Maghrib akan tiba Fakhrul kemudian membangunkan Syifa untuk bersiap Sholat

"Syifa... sayang.... istri mas yang paling cantik dan sholeha... bangun yuk kita siap siap Sholat" ucap Fakhrul sambil mengelus kepala Syifa

"Urghh.... ngantuk loh mas" jawab Syifa singkat

"Yasudah yuk mandi yuk biar ga ngantuk lagii..." ucap Fakhrul sambil perlahan meraih tubuh istrinya dan menggendongnya ke kamar mandi

"Eh... mas... iiii di gendong mulu... kayak anak kecil aja deh" rengek Syifa karena Fakhrul yang selalu memanjakannya

"Kamunya sihh ga mau bangun...." ucap Fakhrul singkat sambil berjalan menuju kamar mandi

"Dah sampe... silahkan neng..." ucap Fakhrul sambil terkekeh.,, Syifa pun langsung pergi mandi dan bersiap Sholat

Mereka pun Sholat berjamaah

Tidur

"Mas... sesuai janji mas semalam ya... mas mau cerita tentang mas dulu jaga hati mas untuk siapa..." ucap Syifa sambil menggoyang goyangkan tubuh Fakhrul yang sedabg berbaring di sampingnya

"Iya iya... kamu jangan cemburu ya..." ucap Fakhrul dan sekarang ia memiringkan tubuhnya menghadap Syifa... mereka kini saling berhadapan hanya di batasi oleh sebuah bantal guling saja

"kamu masih ingat sama Ayu kan ? Nazwa Ayu Kahirani... yang kemarin nikah..." ucap Fakhrul dan di jawab anggukan oleh Syifa

"Dulu mas pernah naruh harapan sama dia... bisa di bilang dulu itu kami sama sama suka... tapi mas masih tau batasan,.. mas ga pernah ngomong berdua sama dia... dan engga pernah ngajak pacaran... mas hanya bilang "tunggu saya insyaallah saya bakalan taaruf kamu..." dan ternyata ia menunggu mas sampai lebih dari 9 tahun... begitu juga mas.. akhirnya mas pun kembali dari Jakarta setelah menyelesaikan kuliah mas ... dan bermaksud akan mentaaruf dia... dan sewaktu mas datang ke rumahnya... ia bilang ia sudah di taaruf orang lain dan bakalan nikah bulan depan... saat itu mas sangat kecewa dan frustasi... hati mas sangat sakit... namun tak ada seorang pun yang mengetahuinya... dan keesokan harinya kamu dan keluarga kamu datang ke rumah mas.... saat itu mas masih menutup hati untuk perempuan manapun... namun mas mencoba menerima kenyataan... mungkin kamu adalah jodoh terbaik mas... dan tibalah waktu itu pernikahan mereka... hati mas kembali terasa sangat sangat sakit dan kecewa... ternyata ini lah akibat dari berharap yang tak pasti... untunglah ada kamu yang selalu bersama mas... dan perlahan mas pun membuka hati untuk kamu dan mencintai kamu sepenuhnya sayang..." ucap Fakhrul ... menceritakannya dengan sangat intens dan lengkap... Syifa bahkan sangat antusias mendengarkan cerita Fakhrul dan membukatkan matanya...

Cup... ketika Syifa serius mendengarkan cerita Fakhrul, satu ciuman berhasil mendarat di pipinya... membuatnya terkaget dan tersadar dari lamunanannya

"Ihh mas... kesempatan dalam kesempitannn..." ucap Syifa sambil mencubit pipi Fakhrul gemas

"Aww kamunya sihh melamun terus" ringis Fakhrul dan Syifa tetap mencubit pipinya

"Makanya jangan genit teruss..." ucap Syifa dan melepaskan cubitannya

"Mumpung sama istri sendiri.... daripada sama orang.." kekeh Fakhrul dan ia menggelitiki tubuh Syifa membuat Syifa menggeliat tak karuhan membuat satu tempat tidur berserak...

"Udah udah... ampun mas..." ucap Syifa memohon dengan ngos ngosan dan Fakhrul pun langsung diam dan membereskan tempat tidur mereka

"Hehehe... yasudah yuk tidur dah jam 11 tuh" ucap Fakhrul dan langsung di jawab anggukan oleh Syifa

"Selamat tidur sayang....." ucap Fakhrul sambil mengelus kepala Syifa

Bersambung.....

Ttd. Al Hazmi Fakhrul Alim

Tebing Tinggi, 11 Juni 2020

#TantanganMenulisGurusiana

#TantanganHari58

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bagus

12 Jun
Balas

Terimakasih buu

12 Jun

luar biasa Mas...

12 Jun
Balas

Terimakasih pakk

12 Jun



search

New Post