Al Hazmi Fakhrul Alim

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
(86) Keplingku Pahlawanku

(86) Keplingku Pahlawanku

Nb: Saya tidak pernah menyebutkan lokasi agar tidak terjadi kesalahpahaman dan hal yang tidak di inginkan ☺️

Berawalal dari seorang sahabat saya yang mencurahkan perasaan sedih warga kampungnya kepada saya.

Dan mereka menuntut keadilan. Bagaimana bisa Pandemi Covid 19 ini dijadikan proyek menguntungkan bagi beberapa orang ?

Melihat upaya pemerintah pusat menghabiskan dana untuk memberikan bantuan kepada rakyat kurang mampu...

Namun, yakin sudah tepat sasaran ? Itulah salah satu masalah terbesar dalam perpolitikan... Sulit emang...

Jadi, kurang-lebih begini ungkapannya :

"Masa pandemik kayak gini kan dari awal tu dah mulai banyak perusahaan atau usaha usaha menengah kebawah yang tutup atau mengurangi karyawan. Jadi di tempatku tinggal banyak yang ga ada pekerjaannya jualanpun dikit dapatnya. Pemerintahpun mulai ngeluarin BLT gitu kan kek sembako dan uang nah disini lah permasalaan yang sering terjadi... kepling kami baru ganti beberapa bulan sebelum pandemik, awalnya beliau sangat ramah dan baik ngurusin orang yng mau buat kk ktp dll dibantu tanpa pamrih. Awalnya kami disini suka beliau pun ramah setiap orang yang dijumpainya pasti disapa atau disenyumin.

Nah pada saat bantuan dari pemerintah pusat/daerah mulai ramai dibincangkan, beliau mulai sibuk mendata orang" yang sangat membutuhkan BLT itu seperti ibu" yang sudah sendirian, sepuh tak memiliki apa", keluarga yang ekonominya menengah kebawah bahkan paling bawah. Awalnya masyarakat menyambut baik hal itu semua potokopi kartu keluarga miskin diberikan pada beliau. Ketika bantuan/uang itu turun.

Entah apa yang ada dalam pemikiran ataupun kejadian apa yang membuat beliau terpikir untuk membelokkan dana tersebut. Uang/bantuan tersebut diberikan pada mereka yang tak seharusnya menerima bahkan beliaupun memakan uang tersebut, orang" yang mendapat bantuan tersebut tidak lain adalah saudara² nya, orang² terdekat dan tetanggaw yang berpengaruh pada keluarganya. Setelah uang itu sudah lenyap. Beliau memberikan harapan lagi pada yang lain bahwa ada bantuan kedua yang akan turun dan itu yang akan djberikan pada mereka yang pada awalnya memiliki hak atas uang itu. Namun hingga bantuan ketiga kalinya turun uang tersebut tak sampai pada mereka. Walaupun beliau dan keluarga bersembunyi sembunyi atas perbuatan mereka namun bau busuk dri perbuatan itu akan tetap tercium di tambah dengan sikap mereka yang berubah, yang awalnya ramah sekarang tak memandang lagi. Yang awalnya akrab sekarang bertatap muka pun enggan bahkan tak keluar rumah saat mereka yang KK nya diambil namun tak mendapatkan haknya itu bertemu dengan keluarga kepling tersebut."

Bagaimana respon Anda sebagai warga negara Indonesia dalam menyikapi hal seperti ini ?

Saya hanya membantu meneruskan aspirasi sahabat saya... Bukan bermaksud selain apapun itu...

Berikan komentar kalian dibawah ini 👇🏻👇🏻👇🏻

Sebelumnya ada yang mengalami kejadian yang sama ?

Ttd. Al Hazmi Fakhrul Alim

Tebing Tinggi, 9 Juli 2020

#TantanganMenulisGurusiana

#TantanganHari86

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post