Rasa rindu itu kembali hadir Menyelinap lembut mengundang rasa haru Rindu suasana seperti ini Saat senja belum berganti larut Setelah ashar menjelang ufuk merah dikaki langit sebelah barat yang makin memerah Kita disini..... Mengisi waktu, mempelajari kitab suci Mempelajari ??? Ah...tidak, hanya belajar cara membaca kitab suci Masih terngiang jelas suara kalian Menghafal dan melafalkan huruf huruf Halqiyah, Syafawiyah lewat sebuah lagu Dengan metode baghdadi yg ternyata kalian sukai. Murid-muridku di Sumiso Disini, bapak memang telah menemukan murid2 baru, murid2 yg lugu dan tentunya juga baik-baik seperti kalian, namun....percayalah, aku tak melupakan kalian. Masihkah kalian belajar seperti dulu ? Masihkah kalian murajo'ah hafalan surat2 pendek setiap pagi sebelum masuk kelas? Masihkah kalian berbaris rapi tertib dan menyalami gurumu sebelum masuk kelas ? Masihkah kalian terpukau mendengar hebatnya kisah nabi musa membelah laut dan ibrahim menghancurkan berhala berhala raja namrud ? Atau, kisah kehebatan Umar sang singa Allah ? Bapak harap, semua itu masih.... Rindu..... Rindu gemercik air dipancuran dibelakang sekolah kita Rindu gemersik air mengalir diantara bebatuan disungai yg menjadi kamar mandi kita Rindu, dinginnya angin rimba ketika senja mulai meraja. "Satu pesan yang tak pernah henti terucap untukmu, pesan yg akupun tak yakin apakah engkau mengerti atau tidak, pesan yg terbawa "emosi" . Ingatkah kau pesan itu ??? "Ananda, sukses itu adalah hak semua orang, sukses itu tidak ditentukan dari latar belakang keluarga, tidak juga karena ekonomi, dimana tinggal dan rupa wajah, tapi sukses itu ditentukan oleh, caramu memandang dirimu, jika kamu berfikir, kamu adalah orang yg layak untuk sukses, percayalah...kamu akan temukan jalan untuk itu. Ananda, jangan pernah takut bermimpi dan kemudian bangkitlah, meraih mimpi itu. #belajarngajisoreharikls4sdsumiso #memoarygindah