SAAT PINTU TERTUTUP
#TAGUR 63#
Saat ku ketuk pintu
Tak ada kata menyapa
Hanya sosokmu terpampang dalam bingkai bayangan
Mungkin engkau lelah terlelap
Mungkin engkau asyik dengan aktifitasmu
Aku diam menunggu berusaha memahamimu
Aku menunggu di setiap detik detak jam dinding
Berusaha memahamimu dengan segala rasa
Hingga tersisa waktumu untuk bisa bersua
Bercerita tentang apa saja
Semua biasa saja
Saat kau ketuk pintu
Aku terlelap sedetik dan beberapa saat
Kamu tak suka menunggu
Berpuluh kali tanpa jeda terus kau ketuk
Tak peduli dengan segala alasan
Kau ketuk terus pintu itu
Penuh amarah
Emosi membuncah
Menyudutkanku tanpa rasa
Itu tidak biasa saja
#Mojokerto, 27 Juli 2020#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeeen bgt. Bagus bgt puisinya.sehat2 terus ya bu
terimakasih