Tentanggaku adalah orang yang paling super, pembaca tahu kah supernya kenapa? Dia adalah pekerja keras yang luar biasa, berprofesi sebagai jualan nasi ampere setiap harinnya kecuali bulan ramadhan, hari-harinya pagi sampai sore jualan dan sore di habiskan hari-harinya untuk memberekan hewan peliharaannya. Hewan peliharaannya bukan kuncing angora atau sejenisnya ya? tetapi hewan peliharaannya anjing. Jumlah anjing tetatangga saya yang mencapai enam ekor, pas untuk mengajak main sore, saya kasiah melihat sudah ditarik-tarik sama anjingnya, tapi dia tak pernah kwatir dengan jumlah anjingnya yang banyak itu. Binatang peliharaannya anjing dan berada di depan rumah kita, bisa pembaca bayangkan ngak? betapa pusing diri kita yang melihat dan mendengar gongongannya setiap jam, setiap waktu dan setiap hari. Padahal sebenarnya di dalam Hadist juga di jelaskan yaitu:

Barangsiapa memanfaatkan anjing selain anjing untuk menjaga hewan ternak, anjing (pintar) untuk berburu, atau anjing yang disuruh menjaga tanaman, maka setiap hari pahalanya akan berkurang sebesar satu qiroth” (HR. Muslim no. 1575).

Dari hadist di atas dijelaskan bahwa siapa yang memelihara anjing yang hanya untuk hewan peliharaan saja maka pahalanya akan berkurang sebesar qiroth. Orang yang super, tak mengerti keadaan sekitar, baginnya hidup adalah dinikmati, tak penting baginya orang tergangu atau tidak. Berada di lingkungan komplek yang cukup rame, pasti semua warga komplek merasa risih dan tidak nyaman dengan hewan peliharaannya, tapi baginnya tak peduli hal itu, walaupun diingatkan baik-baik, malan orang yang mengingatkan itu yang akan kena semprotnya. Tapi bagi masyarakat sekitar hal itu sudah di anggap sebagai hiburan dan nyayian gongongan anjing itu, tapi bagi saya sendiri, sekali-kali bisa dimaafkan, permasalahaannya, rumahnya berhadapan dengan rumah saya, otomatis yang paling tahu dan kerja seperti apa saya.

Memikir dunia semata, tak pernah memikirkan akhirat, buktinya, waktu shalat datang dia sibuk di luar rumah mengerjakan hal-hal yang menimbulkan kebisingan seperti menglas, mengergaji dll. Hal-hal seperti itu di lakukannya bukan sekali, apalagi sekarang ramadhan tidak jualan, waktu dihabiskan dirumah, star dari siap shubuh sampai jam 22.00 malam sibuk dengan anjing dan memperbaiki kadang anjing sejenisnya. Makhluk aneh, di bilang beragama non islam, saya yakin di KTP nya islam, karena juga istrinnya dan anaknya pakai jilbab. Aktivistas selama ramdhan siap shubuh mengajak anjing keliling kampung di habiskan waktu kira-kira dua jam, setelah itu memandikan dan mengasih makan, waktu zuhur sudah datang, setelah itu anjingnya di ajak untuk bercanda-canda hampir habis sampai ashyar, siap ashar lansung membereskan tempat tidur ajing, seperti menglas kadangnya yang rusak.

Duh sungguh sempit kali pemikirannya, setiap hari waktu di habiskan untuk mengebala anjing saja. Diluar ramadhan sudah habis waktu untuk jualan, seharusnya ramadhan ini waktu untuk mendekatkan diri sama Allah, tetapi bagi tetangga saya tidak, ramadhan ini lebih fokus mengurus hewan peliharaannya. Tak pernah berpikir bagaimana perasaan orang dengan keributan yang ia bikin, tak pernah merasakan bagaimana orang tertekan dengan keadaannnya., kita doakan moga ramadhan ini dapat hidaya.