MIS Karya Pembangunan Puruk Cahu yang didirikan pada tahun 2012 silam, tidak lepas dari perenungan yang mendalam dari Pengurus Yasasan Pendidikan Islam Karya Pembangunan di bawah kepemimpinan Bapak H. Marzuki Rahman terhadap firman Allah dalam Al-Qur’an surah An-Nisa: 9

|·÷‚u‹ø9ur šúïÏ%©!$# öqs9 (#qä.ts? ô`ÏB óOÎgÏÿù=yz Zp­ƒÍh‘èŒ $¸ÿ»yèÅÊ (#qèù%s{ öNÎgøŠn=tæ (#qà)­Gu‹ù=sù ©!$# (#qä9qà)u‹ø9ur Zwöqs% #´‰ƒÏ‰y™

Artinya: dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan Perkataan yang benar.

Ayat tersebut menjadi salah satu sumber inspirasi bagi pengurus yayasan untuk berkontribusi dalam pembinaan generasi muda penerus perjuangan para pendiri bangsa khususnya generasi Murung Raya. Generasi muda harus disiapkan sebaik mungkin untuk menyongsong era yang jauh lebih sulit dan lebih kompleks jika dibandingkan dengan era sebelumnya atau era orangtua mereka saat ini.

Wujud dari perenungan surah An-Nisa: 9 di atas itulah yang mengilhami Pengurus Yayasan Pendidikan Islam Karya Pembangunan untuk memfokuskan diri pada tiga hal yaitu:

Pertama, turut berpartisipasi dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya generasi Murung Raya.

Kedua, mewujudkan syi’ar Islam melalui dakwah dalam bentuk pendidikan formal (MIS KP).

Ketiga, menyiapkan generasi muslim yang tangguh dan unggul sebagai penerus perjuangan para pendahulunya.

Nama MIS Karya Pembangunan menunjukkan bahwa keberadaan madrasah swasta ini tidak lepas dari eksistensi Yayasan Pendidikan Islam Karya Pembangunan yang sudah ada puluhan tahun yang lalu. Setelah berkiprah selama 6 tahun, perlu kiranya dilakukan refleksi tentang perjalanan MIS KP Puruk Cahu dalam memaknai kembali langkah-langkah yang telah dilakukan serta membuat rencana yang akan dilakukan di tahun-tahun yang akan datang. Sebuah perjalanan tentunya meninggalkan banyak jejak. Jejak-jejak perjalanan yang terekam dalam ingatan memberikan kesan tertentu. Demikian juga halnya dengan MIS KP Puruk Cahu, hitam putih perjalanannya akan memberikan gambaran potret masa lalunya. Rekam jejak masa lalu merupakan modal utama untuk menatap masa depan yang lebih baik lagi.

Masa lalu yang telah terekam selanjutnya akan menjadi bahan renungan bersama. Selanjutnya, perenungan tersebut akan memunculkan beberapa pertanyaan, yakni:

1. Apa saja yang telah dicapai?

2. Apa saja yang belum tercapai?

3. Mengapa tujuan dan sasaran belum tercapai?

4. Apa saja kendalanya?

5. Bagaimana solusi menghadapi kendala itu?

Jawaban atas pertanyaan di atas dapat memberikan ide dan gagasan baru dalam mengembangkan dan memajukan MIS Karya Pembangunan. Ide dan gagasan yang inovatif dan kreatif dapat digunakan sebagai solusi untuk dapat melepaskan diri dari belenggu kegagalan pada beberapa tahun yang lalu. Solusi yang dibutuhkan adalah langkah nyata secara periodik demi mencapai visi dan melaksanakan misi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh madrasah.

Berdasarkan refleksi atas perjalanan selama 6 tahun MIS Karya Pembangunan mengabdi mencerdaskan kehidupan anak negeri, dapat dikatakan bahwa MIS KP telah mengalami suatu tahap perkembangan yang cukup pesat, terlebih sebagai madrasah yang baru meninjak usia yang ke 6 tahun. Walaupun pada masa awal berdirinya madrasah ini mengalami dan menghadapi situasi yang sangat berat dan sulit, di mana pada awal berdirinya MIS KP penuh dengan keterbatasan dan kekurangan baik dari segi sumber daya guru maupun sarana dan prasarana. Selain itu keberadaan MIS KP pada awalnya masih asing ditelinga masyarakat Murung Raya dan banyak diragukan kualitas lulusannya.

Permasalahan lain yang juga mendasar yang dirasakan oleh pihak yayasan dan pengelola dari awal berdiri hingga hari ini adalah kondisi sarana dan prasarana madrasah yang masih jauh dari standar, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang juga masih belum memadai baik dari segi kuantitas maupun kualitas, serta kondisi finansial madrasah yang belum mencukupi. Namun ditengah kekurangan dan dalam keterbatasan tersebut, pihak yayasan dan pihak pengelola madrasah tetap dan akan terus berjuang dengan cerdas, ikhlas dan penuh semangat agar dapat mengatasi dan menutupi kekurangan dan keterbatasan yang ada.

Awal perjalanan dan perjuangan selama 6 tahun yang telah lewat dengan rasa pahit dan manisnya, susah dan senangnya semoga terus menyadarkan yayasan dan pihak pengelola madrasah untuk terus berbenah diri. Hal-hal yang sudah baik diupayakan untuk terus ditingkatkan menjadi lebih baik lagi. Sedangkan hal-hal yang kurang baik dicarikan solusi terbaik agar tidak terulang lagi pada masa-masa yang akan datang.

Akhirnya semoga Allah SWT senantiasa meridhoi langkah dan perjuangan kita semua dalam menghantarkan lembaga pendidikan ini menjadi lembaga pendidikan yang lebih baik, dan mampu melahirkan peserta didik yang unggul dari sisi intelektual, soleh dari sisi spiritual dan santun dari sisi sosial.