Sholat lidaf'il bala' adalah pendapat dari ulama' salafushalih , selama tidak bertentangan dengan ajaran nabi Muhammad SAW itu adalah sah sah saja , karena ini adalah sebuah amalan sholat hajat meminta perlindungan kepada Allah SWT agar dijauhkan dari Balak ,wabah penyakit ataupun musibah . Amalan ini biasa dijalankan oleh umat muslim ahlussunah wal jamaah di hari Rabu terakhir bulan sofar .

Saat ini bisa kita rasakan fadzilahnya dalam menghadapi sebuah serangan virus yang maha dahsyat yang menularkan ke Semua tanpa pandang bulu . Dalam hal ini hanya kuasa Allah lah yang bisa menghilangkan merebaknya virus Corona ke semua penjuru dunia. Mari kita sebagai orang yang beriman senantiasa kita bersiaga , membersihkan diri kita lahir maupun batin agar badan kita selalu terjaga dari virus membahayakan ini. Selama kita selalu bersuci , berwudu' , berdzikir setiap detak jantung nafas kita , menjauhi tempat tempat maksiat kemungkinan besar diri kita masih dalam lindungan Allah SWT . Perlu kita ingat bahwa kita jangan terlalu dalam berserah diri , usaha menjauh dari wabah harus tetep dijalankan , adapun dalam hal ini kalau masih tetep terkena virus , kita harus juga menerima dengan ikhlas dan tawakal sebagai senjata pamungkas kita terhadap Allah SWT. Karena kita selalu yakin bahwa setiap penyakit pasti ada obatnya. Ketika mengalami sakit terkena dampak virus diwajibkan bersyukur , karena disitulah tempat wasilah gugurnya dosa dosa kita sebagai manusia didunia ini.

Darurat COVID-19 di Negara kita dikatagorikan pelajaran ,ujian terhadap masyarakat ,pemerintah Indonesia yang selama ini , masih gemar memanjakan kemaksiatan , merdeka dalam berkorupsi , berlaku dzolim terhadap ulama dan ahli fiqih, serta banyak lagi hal hal yang menurut syariat sangat tidak diperbolehkan, contohnya meminjam dana bank dari negara lain dengan bunga cukup tinggi. Inilah hal hal yang menurut ulama yang bisa mendatangkan balak dan musibah bagi negara ini , padahal dulu negara ini merdeka atas jasa para ulama , tetapi sekarang ulama ulama malah dijauhkan dari negara , justru memilih ulama syu' yang mereka ajak mengelola negara ini , entah apa jadinya negeri ini nanti. Audzubillahimindzalik.

Perekonomian rakyat kecil mulai terancam , wabah dimana mana , bila hal ini tidak bisa terselesaikan dengan cepat , justru inilah yang menjadi awal perang dunia ke-3 di abad ini , perang ekonomi mulai berjalan , rakyat kecil mulai tercekik, bunga hutang ke bank asing melambung tinggi. Disinilah sedikit demi sedikit masyarakat mulai merasakan dampaknya hidup di negara Republik Utang ini. Semoga para koruptor sedikit sadar akan hal ini , dewan mulai menoleh kepada rakyatnya , Presiden mulai sadar dari bisikan bisikan kanan kiri , karena kalau tidak , arwah pahlawan yang di alam sana tidak akan ridho bila negara ini terus menerus diperlakukan begini.

Semoga tulisan yang saya tulis disaat hujan deras mengguyur daerah mantan Ibukota Negara ini bisa menjadi pembisik yang positif terhadap pimpinan Lembaga dan sekaligus Kepala Negara ini. Hadirnya virus Corona adalah menjadi pengingat lahir dan batin , masyarakat dan pemerintah dalam hidup berbangsa dan bernegara , yang berKetuhanan Yang Maha Esa . Karena kemerdekaaadalah Rahmat Dari Allah Subhanahuwataala.