Amalia Susanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Semua telah hilang

Kau yang berjanji setia sampai mati

Kau ucap kan menua bersama hingga nanti

Hatiku terbuai bualan bayang ilusi

Yang ku yakini akan terjadi

Waktu berlalu kini kau ingkari semua

Kau lukai tulus hati dan cinta

Tanpa kau tau arti rasa dan asa

Kau bermain seakan tak kaca

Hilang semua

Hancur tak berkeping

Terlalu sakit kau buat kecewa

Terlalu perih kau buat nestapa

Hatiku sudah tertutup oleh telaga segara

Batinku kini remuh bagai terpenjara

Biarkan ku obati sendiri luka yang kau buat

Ku serahkan semua padaNya

Pamekasan, 090122

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi

09 Jan
Balas

Salam literasi. Mator sakalangkong

20 Jan
Balas



search

New Post