SITI AMALIA

guru matematika yang suka membaca dan menulis....

Selengkapnya
Navigasi Web

Pelajaran 5 Jari

Tahukah kawan, bahwa ada 5 pelajaran yang ditunjukkan oleh jari-jari kita. Tak perlu jauh-jauh, jari-jari yang melekat pada tangan kita menunjukkan dan mengingatkan hal-hal yang perlu kita lakukan setiap harinya.

Diawali dengan jari jempol alias ibu jari. Bila dilihat jempol menunjukkan apresiasi terhadap perilaku baik. Jempol menandakan pujian. Bagaimana perilaku seseorang bisa dipuji? Tentunya dengan menunjukkan perilaku yang baik dan terpuji sesuai dengan aturan Tuhan. Oleh karenanya kita setiap hari termotivasi mendapat jempol. Penilaian manusia itu relatif. Bisa jadi menurut kita baik, belum tentu orang lain menganggapnya baik pula. Penilaian baik yang hakiki adalah penilaian dari Tuhan. Sehingga kita sebagai makhluk Tuhan berperilaku sesuai dengan aturan-Nya dan tuntunan Rasul utusan-nya. Dengan demikian kita tenang dalam menjalani kehidupan karena menjadikan penilaian Tuhan sebagai standar penilaian perilaku kita.

Jari yang kedua yaitu jari telunjuk. Jari telunjuk hakikatnya sebagai penunjuk. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lain. Salah satunya dengan memberikan petunjuk kepada orang lain. Kita dapat memberikan petunjuk bila kita mempunyai ilmu yang untuk dibagikan dan ditunjukkan kepada orang lain. Agar mendapatkan ilmu maka kita harus belajar. Kita belajar ilmu yang bermanfaat seumur hidup kita. Agar ketika kita menghadap Tuhan, kita dapat mempertanggungjawabkan untuk apa modal waktu 24 jam yang Tuhan berikan setiap harinya kepada kita.

Jari yang ketiga adalah jari tengah. Jari tengah adalah jari yang paling panjang dari jari-jari yang lainnya. Sudah menjadi sifat manusia ingin menonjol dari yang lainnya dan suka meremehkan. Jari tengah menunjukkan hal itu. Jari tengah menjadi rem bagi kita, bagaimanapun kondisi kita yang kita sangka kita lebih baik dari orang lain, kita tak boleh mencemooh kekurangan orang lain. Setiap orang memiliki kelebihan masing-masing yang sesuai dengan kadarnya. Kelebihan itu akan muncul pada saat Tuhan menentukannya. Setiap orang pun memiliki kekurangan termasuk diri kita. Kita dianggap baik karena Tuhan tutupkan aib-aib kita. Bila Tuhan berkehendak, Ia bukakan sedikit saja kekurangan kita, kita bisa babak belur malunya. Oleh karenanya jari tengah mengajarkan kita untuk bijaksana dalam menilai kekurangan dan kelebihan kita dan orang lain.

Jari yang keempat yaitu jari manis. Jari manis adalah jari yang paling manis karena sebagian besar orang memakaikan perhiasan cincin di jari manis. Pelajaran yang diajarkan jari manis adalah kita menghias diri kita agar tampak manis dan indah di hadapan orang lain. Menghias diri bukan dengan barang-barang mahal atau pun tampil menor. Namun tampil bersih dan bersikap apa adanya di hadapan orang lain. Hiasi wajah kita dengan senyum dan wajah yang berseri-seri ketika bertemu dengan orang lain. Tentu kita juga senang bila bertemu dengan orang yang berpenampilan bersih, bersikap apa adanya, wajahnya selalu berseri-seri sepanjang waktu.

Pelajaran terakhir adalah dari jari kelingking. Jari kelingking adalah jari terkecil yang pintar bersembunyi di mana-mana dan selalu ingin tahu. Hendaknya kita selalu ingin tahu mengenai ilmu yang bermanfaat. Sempatkan dalam setiap harinya kita mencari ilmu yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat kita. Kita juga harus tahu kedudukan kita di hadapan Tuhan. Bagaimana kita menempatkan Tuhan dalam kehidupan kita sehari-hari. Sudahkah Ia kita hadirkan dalam setiap langkah kita? Atau Tuhan hanya kita hadirkan bila kita dirundung masalah? Karena kedudukan kita di hadapan-Nya bergantung pada bagaimana kita menempatkan Tuhan dalam diri kita.

Kota Bogor, 18 September 2017

Very deep opening speech from my new principal.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post