Tagur 135
HAMPA
Karya: Amelyasin
Gemuruh kerinduan menghimpit raga
Membenamkan wajah di ruang hampa
Dengan senandung aroma doa
Kuhamparkan semangat pada setangkai harapan
Sembari menyambar waktu masa lalu
Menorehkan kidung rindu
Bersama kepakan membakar seluruh tubuh
Gontai, melangkah terhuyun pilu
Sudahlah, buang jauh serpihan syair kata
Agar aroma tangisan itu berlalu musnah
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga segera berlalu. Mantap puisinya Bu.