Tagur 5
Perbedaan Suku???
Gak Ada Masalah ...!!!
#Amelyasin
Cinta beda suku???
Ruang hati bisa jatuh pada hati siapa saja, termasuk pada hati dari suku yang berbeda.Karena cinta merupakan anugerah dari Allah, dan kita tak bisa meredam rasa cinta yang tumbuh pada seseorang.Cinta juga tak memandang berbagai perbedaan yang ada, perbedaan status sosial, suku, adat, dan ras.Awal aku hanya berpikir dalam diam: “Apakah kita bisa terus bahagia seperti ini karena kita berbeda?".Jujur saja, aku tak pernah punya alasan kenapa hatiku bisa jatuh padamu?Bagiku ... cinta yang tulus tak selalu harus punya alasan.Selama ini aku tak pernah membedakan antar suku, aku mencoba bijaksana terhadap segala perbedaan yang kita punya, memilah dengan baik adat istiadat kita.Di jaman sekarang ini, sudah tak pantas lagi memisahkan dua manusia yang berbeda suku.Bukankah Tuhan menciptakan perbedaan agar saling melengkapi kekurangan?"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kalian dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, serta menjadikan kalian berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kalian saling mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kalian di sisi Allah ialah orang yang paling takwa. Sesunggguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal"(QS al-Hujurat: 13)Dengan begitu kita bisa saling memberi apa yang kita tidak punya. Aku akan memakai adat yang kamu pakai ketika berada di keluargamu, lalu kamu juga akan memakai adat yang aku pakai ketika berada di keluargaku, bukankah itu akan memperkaya pengetahuan budaya kita?Awalnya dengan adanya perbedaan ini, aku harus bisa menyesuaikan diri dengan adat istiadat yang kamu punya. Aku mempelajari bahasa daerahmu walaupun agak kesulitan.Lidah Jawa sayang ... Aku juga perlahan mempelajari kearifan lokal daerahmu, agar aku tidak terlalu canggung ketika nanti aku bersama keluargamu. Bagaimana sopan santun di lingkunganmu, bagaimana adat di daerahmu, dan apa saja pantang larang yang ada.Dan aku harus mengikutimu karena kamu adalah imamku, percayalah aku berusaha semampuku memahami adatmu, dan aku berharap, kamupun bisa memahami adatku.
(Belawa/Wajo - Malang/Jawa Timur)
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Indahnya perbedaan yang menyatu jiwa dan rasa.
Wah...benar2 Bhineka Tunggal Ika dlm kelg ini Bunda Amel. Smga SAMAWA selamanya
Bikin bapaer, Buuu.... Salam bahagia.