Tantangan Gurusiana Hari Ke-22

Pentigraf#

Begitu banyak cerita yang ingin kutuangkan lewat tulisan, namun entah kenapa selalu saja buntu menghentikanku. Kuajak kembali jari ini memainkan huruf-huruf untuk kurangkai menjadi sebuah kalimat, dan akhirnya diam membuatku tak memiliki daya untuk terus menuangkan ide. Mungkin mata dan pikiranku lelah, sehingga tak mampu untuk diajak berlayar dalam huruf- huruf yang imajinatif. Dimana seluruh rasa akan tertumpah pada garis cerita yang tercipta.

Sejenak aku terdiam, mataku tertuju pada remote TV yang lama tak pernah ku nyalakan. Kuambil remote itu dan kunyalakan. Film action yang kupilih dan sedikit membuatku terhibur. Imajinasiku mulai hidup kembali hingga idepun bermunculan. Aku sadar otak itu perlu refresh agar nutrisi yang ada tidak hilang dan tetap menjadi sumber kekuatan terciptanya ide.

Mulai kurangkai lagi huruf demi huruf. Menyandingkan kata dengan kata hingga menjadi kalimat. Pada tulisan itu kutitipkan berbagai perasaan sebagai pengiring ideku. Seperti air mengalir semuanya terungkapkan melalui tulisan ini. Ada rasa puas yang mengetuk dasar jiwaku. Dan ucapan syukurpun menggema menghujani setiap nadi yang membawa darah kedamaian. "Alhamdulillah, terima kasih yaa Allah," kataku tanpa ragu.

Cisarua, 2 Mei 2021

Ark@Coretan kecilku.