andi indarayani

Andi Indarayani, S.PdI, M.PdI Bonde Polman, 18-09-1973 Pengawas Madrasah Majene Sulbar WA 085255972572 ...

Selengkapnya
Navigasi Web

SUPERVISI TERPADU DI TAUKONG ULUMANDA MAJENE

Assalamualaikum Wr. Wb.

Di pagi buta jam 05.30 kutinggalkan kediaman menuju ke kediaman kanda Marhama Hafid diantar Andi Aisyah Tamin anak bungsu saya sebagai tempat berkumpul, berangkat menuju TAUKONG Ulumanda. Tepat jam 06.00 pagi mobil pak Mas’ud membawa kami melaju menyusuri jalan poros Mamuju yang alhamdulillah sudah rampung pengaspalan dari kota Majene sampai ke Malunda yang hanya menyisahkan satu jempatan yang berada di poniang pengerjaannya juga sudah dalam tahap penyelesaian.

Tepat jam 07.45 wita rombongan pengawas Kemenag Kab. Majene yakni Drs. Muhammad Darwis, Dra. Hj. Marhama. Dra. Badriah, Marlina S.PdI, Drs. Mas’ud, Yusmin Muin, S.Ag, Hj, Andi Indarayani, M.PdI dan Asraruddin, S.Ag (sebebagi Pengawas PAI yg berdomisili Di Ulumanda) menunggu kami yang akhirnya selamat tiba di Salotambung. Kamipun menaiki mobil jemputan, khas kendaraan roda empat yang dipergunakan untuk menaklukan medan terjal menuju TAUKONG yakni HARTOP warna Putih.

Star dari jalan poros Salotambung melewati Sambabo, ba’ba Sondong, Tandeallo, Paku, Ulumanda dan nama-nama dusun yang lainnya, terakhir mobil Hartop berhenti di halaman madsarah MTS/MA DDI Taukong tepat jam 09,50, kamipun disambut oleh para Kamad, Pendidik, Tendik dan para Peserta didik dengan wajah yang penuh keceriaan, kegirangan bercampur wajah harap yang penuh pengharapan yang mendalam akan kehadiran rombongan pengawas dari kabupaten. Jam 10.00 wita kami memasuki kelas berjumlah 6 Rumbel, 3 rumbel MTS dan 3 Rumbel MA melaksanakan supervisi kelas, sebahagian teman berada di ruang guru untuk supervisi admistrasi guru. Tepat jam 11.45 kembali kami berkumpul di ruang guru sekaligus diadakan dialog bersama para guru yang dipimpin oleh ketua pokjawas, diskusi kami sangat alot disebabkan salah seorang dari perwakilan guru menyatakan bahwa mainset tentang supervisi kelas itu adalah sesuatu yang menakutkan dimana pengawas akan penilai cara dan proses dalam pelaksanaan pembelajaran di depan kelas, Admistrasi Perangkat pembelajaranpun harus sesuai K13. Pada kesempatan tersebut ketua pokjawas memberikan pengarahan bahwa supervisi dan kelengkapan Admistrasi Pembelajaran adalah dua hal yang salin berhubungan diantara kemitraan antara pendidik dan pengawas maka tidak perlu ditakuti. Selanjutnya tepat jam 14.15 wita kami Rombongan Pengawas meningkalkan TAUKONG.

Perjalanan ke TAUKONG memang mengharuskan nyali ekstra dimana medan yang sangat terjal, mendaki, menurun, saya bersama bu Marhama memutuskan duduk sambil berpengangan ke besi mobil, sedang yang lain berdiri memamdangi panorama pengunungan sesekali mengabadikan kedalam kamera HP. Pesona alam pengunugan di waktu pagi di hari sabtu, 31 Agustus 2019 bertepatan 30 Zulkaiddah 1440 H, memberikan suatu kehangatan tersendiri buat kami, betapa penjalanan yang begitu melelahkan, badan terhempas kian kekiri dan kekanan ditambah dengan kendaraan kami yang tidak mengunakan atap, terkadang sinar matahari yang menembus dicelah dedaunan dan dahan pohon yang besar yang tumbuh di sekitar jurang dan dakian pengunungan yang kami lalui.

Saya yang resmi menjadi Pengawas Madrasah Kemenag Kabupaten Majene 1 Juli 2016 dan SK penugasan 25 Juni 2016 dan langsung bergabung di ruangan POKjawas Kemenag Majene terkesan dengan cerita/ kenangan pengawas senior bu Marhama Hafid yang pada waktu itu MTS dan MA menjadi wilayah pengawasannya, suatu hari beliau pernah menyusuri jalan menuju wilayah pengawasan termasuk ingin ke TAUKONG untuk melaksanakan pemantauan, karena merasakan medan yang begitu terjal, pengawas senior hanya mampu sampai di kantor KUA Kec, Ulumanda di wilayah Kabiraan dan menyatakan tidak sanggup melanjutkan perjalanan. Sejak saat itu saya merasa bahwa penulis harus ke TAUKONG. Maka pada saat penyusun program kunjungan dan pelaksanaan supervisi terpadu dibicara di ruangan Pokjawas, penulis adalah salah satu dari sekian pengawas yang mengajukan/mengusulkan bahwa TAUKONG harus masuk dalam sasaran supervisi untuk TP 2019/2020.

TAUKONG adalah salah satu dusun dari desa kabiraan kecamatan Ulumanda yang berada di pengunungan yang memiliki ketinggian kurang lebih 700 Km dari permukaan laut yang bersebrangan dengan wilayah Polewali Mandar dan Mamasa. Dimana akses trasportasi menuju ke TAUKONG sangatlah mencemaskan di kala musim hujan takkala air mengalir deras melalui poros jalan menuju ke kabiraan, batu-batu cadas yang besar dan licin yang berhamburan di permukaan jalan, membuat pengendara roda dua harus ekstra hati-hati begitupula daerah perbukitan yang tanahnya berlumpur berwarna kemerahan yang membuat roda kendaraan terbenam kedalam lumpur.

Ini adalah sepenggal kisah perjalanan penulis, tentang TAUKONG yang telah melaksanakan tugas Pemantauan sekaligus pelaksanaan Supervisi

Akademik yakni supervisi kelas dan admistrasi pendidik dan tenaga kependidikan di Madrasah MTS dan MA DDI Taukong.

Selanjutnya izin penulis untuk memberikan himbauan kepada para pembaca baik dari kalangan pemberi kebijakan maupun kalangan pemerhati pendidikan untuk memberikan perhatian khusus kepada daerah yang terpencil yang terkadang terisolir pada musim-musim tertentu.

Generasi pelanjut bangsa ada banyak bermukim di puncak-puncak gunung termasuk di MTs dan MA DDI TAUKONG, mereka butuh akses Transportasi dan Telekomunika untuk menyalurkan potersi-potensi alamiyah untuk pengembangan daerahnya di masa depan.

Demikian, yang dapat penulis goreskan disecarik kertas putih ini, di lain waktu dan lain wilayah pemantauan dapat disambung kisahnya

Wassalam

Majene, 1 September 2019

Penulis Pengawas Madrasah

Hj. Andi Indarayani, M.PdI

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Perjalanan yang tak akan pernah bisa dilupakan. Baarakallaahu fiik ibu Andi Indarayani

06 Feb
Balas

Mantap ibu, kegiatan yang mulia. Salam literasi...

06 Feb
Balas



search

New Post