Andi Marlina Makkulawu

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Perbincangan diujung Senja (Tagur18)

Mengawali perbincangan sore diujung senja

Sepasang mahkluk Tuhan

Sedang larut dalam suasana biru

Entah apa yang mereka pikirkan

Nampak disela adegan seraut

Senyum kecut dipersembahkan hawa

Menyambut belaian adam

Dalam keremangan senja

Nampak buliran kristal mengalir

Pada raut yang telah lama

dirundung kemarau yang tak berkesudahan

Pada sela tangisnya terdengar

Serak parau suara hawa

Berusaha menguatkan hatinya

Yah...

Ini hanyalah sebuah ujian

Ratapan sementara yang singgah

Untuk menguatkan rumah tangga kita

Pada akhirnya ujian inipun

Akan menjadi sebuah kisah

Dalam bingkai kenangan yang bermakna

#Mari Berpuisi

#Tagur ke-18

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren dsn mantap puisinya Bunda. Follback ya Bun, sudah saya follow. Sukses untuk Bunda.

11 Mar
Balas

Terima kasih bunda,,sukses juga untuk bunda

12 Mar

Terima kasih bunda,,sukses juga untuk bunda

12 Mar



search

New Post