Malah Membentur Dinding Hatinya
#hari_tantangan ke 78#
**
Malah Membentur Dinding Hatinya
**
Beratus kali aku pertanyakan
Beratus kali juga hatiku berbisik
"Simpan lah saja..."
Sementara bayangku mencoba menemukan titiknya
Darimana semua itu bermulai
Agar aku bisa menghitung di mana berakhirnya..
Namun...
Mataku malah membentur dinding hatinya
Akhirnya kuikuti bisikan di relung itu
Agar dapat kusimpan saja.
Luka dan duka
Dan...kuharap suka.
**
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantap dan inspratif. dan semoga makin sukses
Makasi pak, smoga sukses juga menyertai.
Puisi keren Bu Revina... Salam literasi, sukses selalu.
Makasi pak Edi. Salam literasi dan makin sukses pak.
Masya Allah. Bilo lah wak bisa bapuisi ko kanda.
Marilah kito mulai dinda..
Puisi singkat keren,mohon izin sdh sy follow ya.
Makasi bu Henny. Saya follback ya..