Hallo sobat-sobatku, bagaimana kabar kalian? Semoga sehat selalu ya. Dikesempatan kali ini aku mau sharing nih soal FKH, yup, Fakultas Kedokteran Hewan. Kalo pertama kali denger kata dokter hewan,kalian pasti langsung berpikir dokter yang merawat anjing dan kucing saja, ya kan? Hayo ngaku, wkwk. Tapi kenyataanya tidak sesimpel itu ferguso, FKH memiliki banyak cabang pekerjaan. Selain merawat peliharaan kesayangan kalian, dokter hewan juga bekerja di bidang industri dan peternakan loh. Karena dokter hewan berperan dalam menjaga kehigienisan daging yang kalian konsumsi. Fun factnya, di Indonesia dokter hewan tidak kesulitan mencari kerja. Loh kok bisa? Tentu bisa dong, karena kebutuhan profesi dokter hewan di Indonesia masih sangat kurang. Jadinya kamu ga perlu takut untuk jadi pengangguran, karena kemungkinannya sangat kecil. Namun pendidikan dokter hewan itu tidak semudah yang dipikir loh. Banyak kehektikan yang harus dilalui demi mendapatkan profesi ini. Selain tugas laporan praktikum yang menumpuk, banyaknya materi yang perlu dihapal membuat pendidikannya harus dijalani dengan giat dan tekun. Ngomongin soal kehektikannya FKH, aku mau sharing sedikit nih pengalamanku. Kalau misalnya di SMA kita dapet tugas dua minggu sekali dengan waktu pengumpulan 1 minggu, maka di FKH tugasnya akan menjadi 4 kali lipat dengan deadline kurang lebih 3 hari. Kok cepat? Iya cepat, karena dokter hewan dituntut untuk selalu tangkas dan sigap. Selain itu hafalannya bisa sampai 70 slide ppt loh wkwk, terutama kalau menyangkut mata kuliah anatomi. Kalau sehektik itu berarti ga enak dong masuk FKH? Eitts, jangan salah! Malahan dengan hektiknyaa FKH makna kehidupan malah lebih terasa loh. Karena teman-teman bisa saling support, saling membantu dalam tugas dan belajar caranya bersosialisasi. Rasa kedekatan antar mahasiswa ini terasa banget kalau udah ditekan sama yang namanya tugas. Selain itu kehektikan FKH melatih tiap orang untuk mandiri dan pintar-pintar mengatur waktu. Jadi akan lebih banyak benefit dari pada kekurangan yang didapat kalau pilih FKH. Itu aja deh yang mau kubagikan untuk kalian, salam Viva veteriner!