Ani Hidayati

Ani Hidayati, lahir di Trenggalek, 27 Januari 1978. Penyuka kue basah. Peaceful love. Pengajar di MTsN 5 Jember...

Selengkapnya
Navigasi Web
Yasmo, Yasmi dan Yasma (Tagur 75)

Yasmo, Yasmi dan Yasma (Tagur 75)

Seperti halnya orang lain, Yasmo pun juga punya mimpi. Memenuhi rumahnya dengan seorang wanita. Mimpi yang sudah lama direngkuhnya sejak sepuluh tahun lalu. Sejak Yasmi mengembalikan cincin tunangan pemberian Yasmo. Dengan gegap gempitanya Yasmo berteriak pada si Yasmi "Aku bisa mendapat gadis yang lebih cantik, lebih kaya darimu, Yasmi!! Dengarkan itu! Akan kubuktikan!" Yasmi berlalu meninggalkan Yasmo di depan pintu rumahnya. Yasmo menggenggam cincin Yasmi. Sampai kini pembuktian Yasmo belum terwujud. Setiap kali ada wanita yang lebih cantik dari Yasmi, Yasmo akan mendekatinya. Namun sayang, tak satupun tertarik untuk dekat dengan Yasmo. Sia-sia... Yasmo kini sudah menyerah. Yasmo hanya mampu melihat kebagiaan Yasmi dengan keluarganya. Yasmi dengan suami seorang pengusaha batik terkenal di daerah. Yasmo pun juga seorang pengusaha. Pengusaha terompet tahun baru! Tinggal sendirian di rumah warisan orang tuanya yang sudah tiada.

Yasmo sebenarnya bukan orang tak punya. Bapaknya adalah pensiunan TNI, ibunya pensiunan PNS. Sebagai anak satu-satunya, Yasmo mewarisi seluruh harta orangtuanya. Idealismenyalah yang membuat Yasmo tidak mau kuliah dan melukis sebagai hobinya. Lukisan itu hanya bisa dia tuangkan dalam terompet tahun baru. Hanya itu yang bisa menghasilkan uang. Terkadang juga melukis di layang-layang.

Siang ini, Yasmo kedatangan tamu. Seorang janda kaya dari desa sebelah. Yasma namanya. Janda beranak 5. Cantik melebihi cantiknya Yasmi. Dia datang sebagai "klien" kerja Yasmo. Mendekati tahun baru ini, Yasma akan menghiasi lobbi mall nya dengan terompet lukis dari Yasmo. Akankah mereka akan saling suka? Lalu jatuh cinta? Kemudian menikah seperti sinetron dengan lagu soundtrack....ku menangissss.....??

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ternyata senang melihat sinetron..dgn lagu kumenangis..he he.Saya kadang kadang juga lihat

18 Dec
Balas

Enggak pernah bu...cuman karena viral aja..hehe

18 Dec



search

New Post