RAJAB
Edisi: Bulan Rajab (bulan diturunkannya perintah shalat)
.
Hari ini, Sabtu 13 Pebruari 2021 bertepatan dengan 1 Rajab 1442 H.
Rajab adalah salah satu dari Asyhurul hurum (bulan mulia) menurut istilah Rasulullah Muhammad SAW, sebagaimana Rajab adalah bulan pilihan Allah SWT menurut istilah Qatadah.
Abu Ja’far Muhammad bin Jarir al-Thabari, atau lebih terkenal disebut imam Al-Thabari seorang ahli tafsir ternama (225 H - 310 H) menceritakan bahwa seorang pembesar dari kalangan Tabi’in, Qatadah bin Di’amah as-Sadusy al-Bashri (61 H-117 H) berkata:
إن الله اصطفى صَفَايا من خلق
"Sesungguhnya Allah SWT telah menentukan pilihan diantara kalangan makhluk-Nya, yang terpilih dari kalangan malaikat adalah mereka yang dijadikan-Nya sebagai utusan, dari kalangan manusia adalah para nabi-Nya, dari kalam-Nya adalah Al-Qur'an, dari bumi ini adalah masjid, dari himpunan bulan-bulan adalah Ramadhan dan bulan-bulan haram (Dzul Qa 'dah, Dzul Hijjah, Muharram dan Rajab), dari himpunan hari-hari adalah hari Jum'at, dan dari waktu-waktu malam adalah malam Lailatul Qadar. Oleh sebab itu, agungkanlah apa yang diagungkan oleh Allah SWT, karena sesungguhnya pengagungan itu hanyalah kepada apa yang diagungkan oleh Allah SWT. Demikianlah menurut orang yang memiliki pemahaman dan berakal." [Tafsir At-Thabari]
Mengingat keberadaaan bulan rajab sebagai bulan yang mulia, bulan pilihan dan bulan yang diagungkan Allah, maka banyak dari kalangan para ulama memberikan ilustrasi untuk menjelaskan kedudukan dan keistimewaannya. Diantaranya adalah sebagai berikut:
Abu Bakr al Warraq al Balkhi rahimahullah mengatakan:
شهر رجب شهر للزرع و شعبان شهر السقي للزرع و رمضان شهر حصاد الزرع
“Rajab adalah bulan untuk menanam, Sya’ban adalah bulan untuk mengairi dan Ramadhan adalah bulan untuk memanen.” [Lathaiful Ma’arif]
Ulama yang lain mengatakan:
السنة مثل الشجرة و شهر رجب أيام توريقها و شعبان أيام تفريعها و رمضان أيام قطفها و المؤمنون قطافها جدير بمن سود صحيفته بالذنوب أن يبيضها بالتوبة في هذا الشهر و بمن ضيع عمره في البطالة أن يغتنم فيه ما بقي من العمر
“Waktu setahun itu laksana sebuah pohon. Bulan Rajab adalah waktu menumbuhkan daun, Syaban adalah waktu untuk menumbuhkan dahan, dan Ramadhan adalah bulan memanen, pemanennya adalah kaum mukminin. (Oleh karena itu), mereka yang “menghitamkan” catatan amal mereka hendaklah bergegas “memutihkannya” dengan taubat di bulan-bulan ini, sedang mereka yang telah menyia-nyiakan umurnya dalam kelalaian, hendaklah memanfaatkan sisa umur sebaik-baiknya (dengan mengerjakan ketaatan) di waktu tersebut." [Lathaiful Ma’arif]
Imam Al-Baihaqi (384 H-458 H) dalam kitab Syu’abul Iman meriwayatkan bahwa Imam Syafi’i (150 H- 204 H) mengatakan:
وبلغنا أنه كان يقال إن الدعاء يستجاب في خمس ليال في ليلة الجمعة ، وليلة الأضحى ، وليلة الفطر ، وأول ليلة من رجب ، وليلة النصف من شعبان »
"Telah sampai kepada kami; maqalah yang mengatakan bahwa sesungguhnya doa itu mustajabah pada lima tempat yaitu malam jum’at, malam idul Adha, malam Idul fitri, awal malam bulan rajab, malam nishfu sya’ban." [Syu’abul Iman] Wallahu A’lam.
Semoga kita bisa memuliakan apa yang dimuliakan Allah, sehingga kita berharap mendapatkan kemuliaan dari-Nya.
.
Jombang, 13 Februari 2021.
______________
#TantanganGurusiana
#Tantangan_365HariMenulis
#Tantangan_Hari_Ke4
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar