Sebuah Perjumpaan
Sebuah Perjumpaan
Oleh: Anik Zahra
/1/
Adakah yang tersisa
di dalam setiap perjumpaan
selain perih yang merintih
dan deru napas yang memburu?
/2/
Adakah yang masih tersisa
dari setiap perjumpaan
selain ikrar yang terucap
dan hasrat hati yang tertambat?
/3/
Mengulang waktu dalam setiap perjumpaan
ibarat lorong waktu yang tak berujung.
Semakin kita menitinya
semakin lupa jalan untuk kembali
kepadaNYA.
/4/
Dan yang tersisa
adalah kepasrahan
dalam dekapan kasih
yang utuh dan menyatu.
/5/
Aku tahu
mesin waktu terkadang berhenti
memintaku untuk melongok relung hati.
Takdirku ada di sini
bukan yang di atas sana.
/6/
Semoga semesta berbaik hati
menyisakan ujung yang indah
dari perjumpaan yang panjang ini.
.
Mojokerto, 25 Januari 2022
.
#Tantangan_Menulis_365Hari
#Tantangan_Gurusiana
#Hari_Ke23
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren sekali puisinya. Indah menawan penuh makna. Salam sehat dan sukses
Terima kasih, Pak Sudiwanto. Salam literasi ...