Siti Anisa Nurlimawaty, M.Pd

Semoga lelah jadi Lillah...

Selengkapnya
Navigasi Web
90 Hari yang Menyibukkanku
Foto dari pondokibu.com

90 Hari yang Menyibukkanku

Tantangan Hari ke-90

#TantanganGurusiana

Sampai juga di hari ke-90, hari menulis sebagai tantangan Gurusiana berhasil saya lalui. Sejuta syukur dihaturkan atau segala kemudahan dan kelancaran yang telah Allah berikan sehingga semua bisa dilalui dengan baik.

Jangan tanya kualitas tulisan-tulisan saya karena saya lebih sering curcol pengalaman pribadi. Tidak ada yang berkwalitas. Bila ada manfaatnya silahkan diambil. Bila ada yang salah dan kurang berkenan boleh beritahu saya. Karena saya cuma penulis recehan yang masih miskin pengalaman dan masih perlu arahan.

Pertengahan Januari 2020 kegiatan ini di mulai. Ditengah issue virus 'Corona' yang melanda Cina terutama di daerah Wuhan. Sambil melakukan persiapan kegiatan "Jelajah Singapura dan Malaysia 2020". Bayar biaya pendaftaran sudah dilakukan di bulan Desember. Sekarang saatnya cari tiket. Dikoordinir bu Yulli gurusianer dari Jakarta. Kami pesan tiket bersama-sama. Sudah berkhayal kita naik pesawat jelong-jelong ke negeri orang. Senang dong mau halan-halan.

Eh tapi..

Loh kok itu virus sampai Singapura dan Malaysia? Negara yang akan kami tuju. Pro dan kontra tentang kegiatan itu membuat saya maju mundur. Ikut tidak ikut tidak. Paksu sudah kasih info dan menyatakan keberatannya bila aku tetap berangkat. (Baca, "Semua karena Abang Sayang").

Lalu sedikit diskusi dengan beberapa teman tentang kemungkinan berangkat atau batal. Akhirnya bapak CEO Gurusiana membatalkan kegiatan sampai waktu yang tidak ditentukan. Akhirnya batallah kegiatan literasi kami. Uang pendaftaran dikembalikan oleh pak Iwan. (Baca tulisan saya yang berjudul "Kejutan Pagi").

Ternyata wabah ini semakin mendunia. Dia berjalan-jalan mengelilingi negeri bahkan benua lain. Allahu Akbar. Dan pada akhir bulan Februari 2020 kami serasa mimpi tidak jadi berangkat. Anganku juga sampai terbawa dalam mimpi. (Saya tulis pada tantangan gurusiana ini, "Ternyata Hanya Mimpi").

Tanggal 14 Maret 2020, gubernur DKI Jakarta mengumumkan untuk stay at home. Cicing di imah. Diam di rumah aja. Sampai sekarang masih berlangsung. Bahkan sampai bulan Maret berakhirpun negara kita masih bertambah penderitanya.

Bila ditarik ke belakang maka kita bisa merasa dan meraba bahwa tantangan 90 hari menulis ini berada dalam keadaan 'darurat kesehatan' berperang dengan makhluk yang tak terlihat. Justru karena musuh kita tak terlihat mata ini, sesungguhnya kita merasakan betapa Agung, Hebat, dan Perkasanya Allah. Bila Dia ingin menghapus jenis manusia dimuka bumi itu sangat mudah bagi-Nya.

Allahu Akbar.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Subhanallah...Keren bu

13 Apr
Balas

Alhamdulillah. Terimakasih bu

14 Apr



search

New Post