Guru Honorer
Hari ini aku bertemu dengan seorang karyawan perusahaan, dia bertanya padaku tentang pekerjaanku, dari tugasku hingga gaji yang aku peroleh.
Seorang guru honorer, gaji yang tidak seberapa, dengan tunjangan yang kadang tidak jelas kapan turunnya, bisa jadi 3 bulan, 4 bulan, atau 6 bulan kemudian, itu bagi mereka yang sudah punya tunjangan. Bagi yang tidak, hanya HR lah yang dia dapat.
"Sebenarnya guru honorer itu standard gajinya ikut undang-undang apa Bu?... Jika ikut undang-undang gaji buruh pasti gajinya UMR ibu dan bisa disesuaikan dengan jam kerjanya." Kata bapak tersebut padaku.
Jujur aku tak bisa menjawab karena aku juga tidak tau harus menjawab apa, aku hanya berkata "Guru honorer itu, pengabdian bapak, niatnya ibadah, kalau pengabdiannya beruntung bisa jadi PNS, atau bisa dapat tunjangan sertifikasi, atau bisa dapat rezeki dari arah yang tidak di sangka-sangka. Kalau soal undang-undang dan kebijakan yang mengatur penggajiannya saya kurang tau pak."
Dalam hati aku berfikir, luar biasa sekali seorang guru honorer, seperti dia temanku, yang di tengah pengabdiannya terkena musibah, dan harus berhenti bekerja karena ketidak berdayaannya, dia tak punya tunjangan hari tua, dia tak punya asuransi jiwa, dia tak punya tunjangan ketenaga kerjaan, dia... Dia mampu hidup dengan pertolongan Allah karena sebuah ketulusannya...
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga Allah memberikan kemudahan buat Ibu bertugas. Terima kasih telah hadir di gubuk saya.
Terimakasih kembali ibu
Ikut prihatin, perjuanganntanpa batas. Salam kenal. Sudah saya follow. Follback ya bu
Okey bunda
Salam literasi
Salam bunda
Wow luar biasaKerenSukses selalu
Sabar bunda...nilai tabungan utk akherat jauh lbih tak ternilai ..
Sabar bunda...nilai tabungan utk akherat jauh lbih tak ternilai ..
tulisan yang sangat menarik Bu
Mantap say, sukses selalu ya
Terimakasih ibu
Jadi prihatin. Semiga ke depannya nasib guru honor menjadi perhatian pemerintah .
Aamiin
Yg utama memang keikhlasan
Iya bu
Mantap bu
Terimakasih bunda
Mantap, Bu...
Sudah aku follow ya...Bu.
Tersentuh, semoga rezekinya lancar. Aamiin. Aku sudah follow Ibu.
Memang dilema, satu segi kita butuh keberadaan guru honor, di sisi lain tidak semua sekolah mampu., Apalagi kalau guru honornya banayak.
Iya bpk
Mantap, salam literasi
Salam
Salam
Salam
Salam
Salam
Salam
salam literasi
Salam