Setelah jelajah literasi Museum Kretek Kota Kudus, saya akan mengulas tentang Museum Jenang Kudus edisi kedua. Miniatur Ka'bah dan Al Qur'an besar yang membuat saya terkagum, kali ini juga ada miniatur lain yang cukup mempesona. Miniatur apakah ini? Miniatur ini berupa replika sebuah bangunan peninggalan wali. Miniatur ini disebut dengan replika menara Kudus. Seperti yang telah banyak kita ketahui bahwa Menara Kudus asli adalah peninggalan bersejarah dari salah satu wali songo yaitu Sunan Kudus. Miniatur Menara Kudus ini dibuat mirip sepeti aslinya. Seakan - akan hanya sebuah tumpukan biasa, tetapi bentuknya memiliki seni artistik yang tinggi. Tak hanya itu saja disekitar replika menara ini juga ada miniatur yang menggambarkan sekitar lingkungan menara. Sungguh terasa khas sekali nuasana santri disini. Tentu saja Menara Kudus juga menjadi salah satu tujuan para peziarah wali songo. Menara Kudus ini selalu ramai dikunjungi para peziarah.

Selanjutnya saya menuju pada suatu pojok yang menggambarkan replika dari pembuatan jenang. Dalam patung terlihat bentuk wajan dan olahan jenang yg diaduk dengan alat trandisional yaitu bambu. Kenapa menggunakan bambu karena memang pada waktu tempo dulu pembuatan jenang menggunakan alat - alat tradisional. Meskipun begitu rasa jenangnya begitu lezat. Dan sampai sekarang pun jenang Kudus masih banyak digemari oleh para wisatawan yang pernah singgah ke Kudus.