Anna Sulisetiawati

Bismillah ... Atas nama Tuhan yang Maha Pemurah Terima kasih atas ilmu yang tercurah Semoga melalui media ini ilmu makin terasah...

Selengkapnya
Navigasi Web
PEMBELAJARAN DARI DRAKOR THE WORLD OF THE MARRIED

PEMBELAJARAN DARI DRAKOR THE WORLD OF THE MARRIED

H16

Para pecinta drakor kembali dimanjakan dengan pemutaran ulang “The World of The Married” malam ini disalah satu stasiun televisi. Setiap drama atau film apapun selalu memilki pesan yang akan disampaikan. Seperti halnya pada drakor “The World of The Married”. Penulis mencoba menerjemahkan pesan drama tersebut melalui tulisan berikut.

Adalah Ji Sun Woo dan Lee Tae Oh sebgai pasangan yang awalnya berbahagia sebagai keluarga kecil dengan anak tunggal mereka yang sedang memasuki masa pubertas, Jung Young. Saatkehidupan pernikahan mereka teruji oleh kehidupan oran gketiga, Sun Woo dan Tae Oh memilih berpisah, diisnilah kehidupan penuh drama dimulai.

Tidak perlu ke Korea untuk menyaksikan “ambyar”nya pernikahan, karena sudah cukup banyak contoh di sekitar kita. Peristiwa tersebut jelas dan selalu berdampak terutama pada anak. Setiap anak akan bereaksi berbeda dengan ketidakharmonisan yang terjadi dalam keluarga intinya. Trauma psikologis mendominasi sebagai dampak kekerasan orang dewasa di rumah.

Kleptomania dan pembangkangan seperti yang dilakukan oleh Jung Young merupakan dampak dari olengnya bahtera rumah tangga yang telah dibangun bersama. Bahkan tak jarang reaksi anak sampai pada tahap menyakiti diri sendiri sampai percobaan bunuh diri. Beruntung bila tidak terjerumus untuk mencoba narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya.

Terlebih saat anak berada di usia pubertas, yaitu kondisi rawan bagi anak dan orang tua bila tidak mampu bijak menyikapi situasi yang terjadi. Pada tahap ini jelas dibutuhkan bantuan dari banyak pihak yang terlibat di sekelilingnya. Dimulai dari peran orang tua dan guru, dimana sebagian besar waktu anak dihabiskan bersama orang tua di rumah dan guru di sekolah.

Berpikir ribuan kali yang harus dilakukan oleh orang tua untuk berpisah dengan pasangan. Mengingat dampak yang luar biasa pada anak khususnya. Sementara guru sebagai pendidik di sekolah selayaknya berperan untuk mengamati, menyimak, dan mampu menjadi teman bagi anak terutama bila anak mulai menunjukkan perilaku yang berbeda dari kesehariannya seperti murung, lebih sensitif atau melakukan kenakalan lebih dari kebiasaannya. Saat anak mulai berperilaku di luar kewajaran, itulah waktu yang tepat bagi guru untuk meminta bantua psikolog agar anak mendapat konseling dengan penanganan yang tepat.

Sementara orang tua sebelum memutuskan untuk berpisah perlu minta pendapat anak dan hibur mereka agar mau menerima dan bersikap seperti biasa. Anak mungkin akan bingung dan marah pada kedua orang tuanya karena mereka juga tidak ingin orang tuanya berpisah. Hati-hatilah karena anak akan terluka sehingga orang tua harus menghormati perasaan anak. Dan ada baiknya bila orang tua telah berpisah tetap membuat suasana di rumah nyaman untuk anak. Lebih sabar dan bijak menyikapi dan menerima perilaku anak dengan usia pubertas serta sering mengajak anak bicara tentang arti perpisahan dan apa yang akan terjadi.

Tingginya kasus perpisahan dalam sebuah keluarga jelas berdampak pada perkembangna psikologis para generasi emas. Oleh karena itu patut kiranya hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan bagi para orang tua untuk mengakhiri bahtera rumah tangga sebelum bahtera tersebut sampai ke tempat tujuan agar tidak berakhir seperti dalam kisah serial drama The World of The Married.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

terima kasih ayah bunda ... tetap semangat menulis ya

23 Sep
Balas

Woow.. keren tulisannya bund. Luar biasa. Sangat menginspirasi sekali. Salam sukses selalu.

14 Sep
Balas

Semangat berkarya sahabat...

14 Sep
Balas



search

New Post