Anne M. Anwar

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

SIKA

SIKA

Perubahan hidup terus menerus terjadi dari hari kehari. Tak heran jika pola kerjapun menjadi target yang harus disepakati. Kita hidup dalam zaman yang terus berkembang tiada henti. Sering kita berpikir dan bergumam ko aturannya kaya gitu.

Di sebuah sekolah yang tak jauh dari pusat kota kabupaten, berdiri sebuah bangunan yang tidak terlalu mewah. Sebut saja SMANCYBER alias SMAN 1 Cibeber yang terletak dibibir. Untuk kali kedua pemerintah menetapkan kebijakan agar digulirkan kurikulum yang dapat membantu siswa siap hidup dimasyarakat secara mandiri. Ya sebut saja kurikulum nasional. Satu dari sekian banyak ketentuan yang harus dipenuhi oleh lembaga yang terkait adalah menerapkan sistem informasi kehadiran siswa.

Senin pagi itu upacara bendera dilaksanakan hidmat dengan petugas upacara dari kelas andalan, XII IPA 4, setelah pembina upacara mengakhiri pidatonya, sontak peserta upacara berhamburan menuju kelasnya masing-masing. Tak disadari mereka, tim pengecek kehadiran siswa telah berdiri tegap digerbang utama hendak. Serentak merekapun berebut untuk mendapat antrian awal. Tentu ada saja dari mereka yang senang karna jam belajar menjadi kurang, dan tak sedikit dari mereka yang kecewa khawatir tidak dapat tempat duduk yang nyaman.

Berjalan dua orang laki-laki tegap berbaju warna cerah. siapakah mereka? Ya merekalah yang akan membantu pihak sekolah untuk mengambil sampel sidik jari siswa yang akan dijadikan master. Tim sekolah segera mempersilakan mereka untuk memulai agenda kerjanya. Bersama pesohor kesiswaan dari sekolah tersebut berdatanganlah ratusan siswa hendak mendaftarkan jempolnya.

Tiga jam lebih para siswa antusias mengikuti arahan dari sang petugas, namun tetap saja ada yang merasa program sekolah itu semena-mena. Pasalnya nama mereka akan segera cemar akibat alat yang satu ini. Mereka mencoba mempertanyakan pada ibu bapak guru yang tengah ikut memantau kegiatan tersebut. Bak pribahasa mulutmu harimaumu, merekapun terhentak tatkala sang guru mengatakan, justru mengapa kegiatan ini digulirkan agar kamu tak lagi bisa mengelak kalau tim kesiswaan mendapatkan siswa terlambat datang.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post