annisa dian utami

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

SARS, Sindrom Pernapasan Akut Parah

SARS ditemukan pertama kali pada tahun 2002 di guangdong, China. Namun, baru diidentifikasikan pada tahun 2003, tepatnya pada 12 maret WHO atau Badan Kesehatan Dunia mengeluarkan peringatan ke seluruh dunia terkait adanya penyakit SARS atau sindrom pernapasan akut parah. Ketika WHO mengeluarkan peringatan tersebut, SARS telah menyernag beberapa negara yaitu cina, hongkong, vietnam, singapura, dan kanada.

SARS disebabkan oleh coronavirus yang disebut SARS-associated coronavirus (SARS-CoV). Terdapat dugaan bahwa virus ini ditularkan oleh kelelawar dan luwak yang lalu bermutasi menjadi virus baru yang dapat mneular ke manusia dan antarmanusia. Beberapa cara virus SARS menginfeksi manusia yaitu, tidak sengaja menghirup percikan ludah penderita SARS yang batuk atau bersin, menyentuh mata, mulut, atau hidung dengan yangan yang sudah terpapar percikan ludah penderita SARS, berbagi penggunaan alat makan dan minum dengan penderita SARS. Sehingga bagi oarang yang tinggal di daerah yang mengalami wabah SARS atau memiliki kontak jarak dekat dengan penderita berisiko tinggi tertular.

Secara umum, gejala akan muncul 2-10 hari setelah terinfeksi, namun ada juga yang baru muncul saat 14 hari setelahnya. Beberapa gejala yang umum terjadi ialah demam, batuk, sesak napas, nafsu makan menurun, mudah, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, diare, mual, muntah, dan pada banyak kasus akan berkembang menjadi pneumonia (peradangan pada kantong udara di paru-paru) juga rentan terjadi hipoksia ( kekurangan oksigen di sel dan jaringan tubuh).

Untuk itu perlu tindakan pencegahan seperti tidak berpergian ke daerah endemik SARS dan terapkasn hand hygiene, serta jangan menyentuh mata, hidung, mulut sebelum mencuci tangan. Vaksin untuk pengobatan penyakit SARS belum ditemukan, sehingga bagi penderita perlu untuk langsung dibawa ke rumah sakit untuk ditindaklanjuti seperti pemberian obat antivirus dan antibiotik.

sumber literatur :

https://www.alodokter.com/sars

https://univmed.org/wp-content/uploads/2011/02/Julius.pdf

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren banget. Ulasannya lengkap

18 Dec
Balas

terimakasih banyak dok.... ^^

19 Dec



search

New Post