Literasi hal baru bagi saya, hal yang baru terpikir tentang isinya yang menulis dan ujungnya adalah sebuah buku, tetapi disamping itu kehangatan akan pertemuan dengan sahabat dan teman lama yang berjumpa kembali membuat rindu mencair dengan kehangatan teman dari berbagai suku dan keunikannya. Namun kembali lagi tentang literasi, dari semalam bingung mau menulis apa, bingung apakah saya punya cerita yang bisa dituliskan haha begitu sederhana pola pikir saya di kegiatan ini mungkin karena minder, mungkin karena tidak tau apalagi saya tergolong orang yang malas membaca. Tapi sebuah penghormatan yang saya rasakan atas undangan dari kementerian pendidikan dan kebudayaan direkotrat jenderal guru dan tenaga kependidikan PAUD dan Dikmas yang sekaligus merupakan sebuah tanggung jawab akan ilmu yang begitu banyak nan bermanfaat yang Insya Allah lumayan terbebani untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat dengan sebuah buku. Menulis kata buku saja membuat merinding kali ini, tpi bukankah hidup memang harus disertai tantangan ? bukan kah tantangan yang membuat kita belajar dan menjadi lebih dewasa ? bukankah tantangan menjadikan hidup lebih menarik dan indah ? dan bukan kah pertanyaan itu semua hanya sebuah alasan untuk mengurangi tekanan saja. Yaa paling tidak saya punya penyemangat untuk tidak mundur.

Belajar memanglah tidak mudah, tapi apa yang saya dapatkan pagi ini sungguh luar biasa, mengingatkan tentang pelajaran bahasa indonesia yang mencari kesalahan dari sebuah kalimat, dalam hati saya tertawa sendiri mengingat betapa saya susahnya belajar bahasa indonesia, bagi sebagian orang akan menganggap kalau matematika adalah mata pelajaran paling susah, tpi berbeda dengan saya matematika mungkin susah tpi bahasa indonesia susahnya pangkat dua, entahlah dari sekolah saya sudah sangat susah belajar bahasa indonesia. Tapi sekali lagi itu bukanlah sebuah halangan. Kenapa ? bukankah belajar tidak mengenal batasan ruang dan waktu. Tapi kembali lagi sebuah tantangan yang harus ditembus dengan sebuah semangat.