Pendidikan menjadi aspek penting guna mewujudkan generasi bangsa yang cerdas dan beretika, namun di situasi pandemi saat ini bukanlah hal yang mudah untuk mewujudkan pendidkan yang berkualiatas semua aspek kehidupan menjadi lumpuh karena efek dari pandemi  tersebut. Dibutuhkan adanya kerjasama yang bijak agar pendidikan tetap berjalan dengan baik

        Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama baik pemerintah, guru maupun orang tua, maka sudah sepantasnya semua komponen harus bersama-sama untuk mengatasi permasalahan tersebut sesuai dengan tugasnya masing-masing. Pemerintah dapat membuat kebijakan - kebijakan untuk mengatur pendidikan  agar di saat pandemi pembelajaran dapat berjalan, guru -guru sebagai tenaga pendidik yang merupakan tenaga profesional dapat melaksanakan tugas mereka dengan cara pembelajaran secara daring yang dapat memanfaatkan  tehnologi untuk mengatasi permasalahan tersebut, orang tua dapat dengan mengontrol putra-putrinya selama pembelajaran secara daring. dan semua komponen memegang peran penting dalam tugasnya masing-masing.

      Peran guru dalam pembelajaran selama pandemi sangatlah vital, dibutuhkan adanya kreatifitas dan kerja keras agar pembelajaran tetap berjalan dan menyenangkan. Guru dapat memanfaatkan teknologi sebaik-baiknya agar pembelajaran tetap menarik. Hal tersebut tentunya menjadi  tantangan dan kepiawaian seorang guru dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang dihadapai. Pembelajaran yang dilaksanakan secara daring yang terbilang baru tentunya sangat sulit dan membutuhkan pemikiran yang konsisten agar pembelajaran berdaya guna. Permasalahan yang sering muncul biasanya adalah masalah jaringan, kuota data yang terbatas, atau juga penyimpanan memori yang penuh karena tugas-tugas yang dikirim oleh siswa.

     Untuk mengatasi permasalahan -permasalahan tersebut kita bisa menggunakan aplikasi-aplikasi yang menunjang pembelajaran diantanya kita bisa menggunakan LMS ( Learning management system ). LMS dapat menjadikan salah satu alternatif untuk mengatasi problem -problem tersebut , LMS  banyak sekali jenisnya baik LMS yang bisa disetting sendiri secara manual bagi kebutuhan masing-masing satuan pendidikan maupun LMS yang sudah siap digunakan, diantara LMS tersebut adalah Classroom.       `

         Google Classroom merupakan salah satu layanan unggulan dari Google Education, serangkaian produk dan program yang dikembangkan Google untuk kebutuhan edukasi. Layanan lain dalam Google adalah Google Workspace for Education, yang mencakup banyak aplikasi produktifitas seperti Docs, Gmail, Calendar, Drive, Meet, dan masih banyak lagi.

      Para pendidik/pengajar mungkin dikeluhkan dengan memori penyimpanan yang sering mendapat peringatan dari sistem untuk menghapus file yang tidak dibutuhkan karena memori penuh, hal tersebut tentunya kendala selama pembelajaran daring. File memori akan mudah sekali penuh karena siswa yang mengirimkan tugasnya ke Handphone bapak/ibu pendidik. Bayangkan apabila 100 siswa setiap harinya belum dikalikan satu minggu pasti memori akan mudah sekali penuh. Perangkat tersebut tentunya akan hank karena keterbatan penyimpanan . Tentunya hal tersebut akan membuat peserta didik menjadi kurang antusias atau mengurangi semangat belajar mereka. Alternatif dari permasalahan tersebut kita bisa menggunakan  aplikasi pembelajaran Goggle Classroom.

        Pada Aplikasi Classroom kita bisa fokus pada tujuan pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik karena dalam fitur - fitur aplikasi ini hanya  berisi khusus pembelajaran/pekerjaan yang dilakukan sehingga pembelajaran/pekerjaan yang dilakukan tidak terganggu dengan aktifitas.

      Aplikasi yang digunakan tentulah harus mudah dioperasikan agar pembelajaran/pekerjaan yang dilakukan dapat terakomodir dengan baik dan membantu kita dengan cepat. Classroom sangat mudah digunakan karena didalam aplikasi tersebut juga berisi panduan-panduan yang akan digunakan apabila pengguna dari aplikasi tersebut terkendala secara teknis pengoperasian aplikasi tersebut, di dalam classroom terdapat petunjuk  yang terdapat pada ikon tanda tanya, pada ikon tersebut berisi masalah-masalah teknis pengoperasian  dan berisi  prosedur pengoperasianya. Diaplikasi tersebut juga kita dapat memilih penggunaan melalui android atau melalui laptop/PC, kita bisa menyesuaikan penggunaan alat yang digunakan.

          Classroom didesain sebagai aplikasi yang digunakan untuk pembelajaran, didalamnya terdapat fitur-fitur yang dibutuhkan dalam pembelajaran, diantaranya tugas kelas, forum siswa dan guru,anggota , dan nilai.

Tugas Kelas

       Untuk memberikan tugas  kepada peserta didik , pendidik bisa membuka fitur ini dan didalamnya juga banyak segala jenis penugasan yang kita butuhkan. misalnya  tugas berupa materi pelajaran, tugas berupa kuis, atau tugas yang berupa video atau audio bisa kita sisipkan di bagian ini.

Forum

        Didalam forum kita bisa memanfaatkan untuk berkomunikasi secara  teks kepada siswa atau angggota yang ada di dalam  Classroom tersebut. memberikan informasi terkait tugas yang diberikan atau hanya sekedar menyapa anggota yang ada di dalam Classroom tersebut.

Nilai

         Pembelajaran yang dilaksanakan secara daring tentunya harus ada penghargaan atas kinerja dari para siswa yang telah melaksanakan tugas, di dalam Classroom kita bisa memberikan  penilaian baik yang bersifat otomatis maupun penilaian yang bersifat manual, kita juga dapat menambahkan komentar atau keterangan terkait hasil belajar yang dilakukan oleh siswa dan siswa juga bisa melihat nilai atau komentar  yang kita berikan melalui akun Classroom masing-masing.

        Aplikasi ini sangatlah membantu tugas-tugas para pengajar maupun siswa dalam pembelajaran untuk itu sangatlah cocok untuk digunakan pada saat pembelajaran secara daring. Kita bisa mendapatkan dengan mudah untuk menggunakan aplikasi ini, pada android bisa dicari di playstore dan pada PC/laptop kita bisa dapatkan di gogle karena aplikasi ini merupakan produk dari perusahaan tersebut.