Tantangan Menulis Hari ke-45

Oleh: Bernardus Ari Kuncoro

Mulai 1 Agustus 2020, aku menulis rutin setiap hari. Hari ini adalah hari ke-45. Well, kalau bicara angka sebagai tahun, angka 45 identik dengan semangat kemerdekaan. Keluar dari belenggu macam-macam. Kalau Bangsa Indonesia, merdeka dari penjajahan. Kalau aku, sedikit berbeda. Merdeka dari lupa. Bebas berekspresi. Kabar gembiranya, setiap hari gagasan muncul alami. Mengalir seperti air. Tanpa henti.

Hari Minggu kemarin aku menulis tentang hal yang aku renungkan dari sebuah buku. Tentang pekerjaan. Aku refleksikan sedikit dengan yang aku pernah rasakan. Jujur, itu hanya kepingan ide dari ribuan yang terlintas. Entah kenapa akhir-akhir ini gagasan bisa muncul banyak sekali. Sejak mulai menulis berkala.

Dalam 45 hari terakhir ini aku pernah menanyakan pada diri sendiri. Kenapa kegiatan menulis rutin tidak aku lakukan dari dulu? Kalau iya, pasti aku akan bisa menerbitkan puluhan buku. Seperti rekan-rekan yang mulai beralih profesi sebagai penulis saat pandemi, seperti yang dimuat harian Kompas kemarin. "Ah, tidak ada yang perlu disesali," pikirku.

Jika Anda termasuk orang yang butuh mengekspresikan diri secara berlebih, bisa jadi menulis menjadi salah satu jalannya. Dengan menulis, Anda bisa menumpahkan gagasan. Ide justru tidak akan pernah habis. Semakin Anda rilis, anda akan dapatkan banyak manfaat. Bagi banyak umat.

Menulis itu menghilangkan gundah. Semoga berfaedah!

Kalideres, 14 September 2020