Arisnelwati, S. Pd.

Arisnelwati lahir di Lubuk Laweh, 1 Juni 1983. Mengikuti jenjang pendidikan formal Mulai dari SD 60 Pulau Aie, MTsN Tandikat, SMKN 1 Padang Panjang, dan S1 di U...

Selengkapnya
Navigasi Web

Cahaya Semu

Berapa banyak orang yang terjebak dalam cahaya ini. Berlari, mengejar, dan begitu penuh ambisi untuk mendapatkanya. Namun. Tidak ada yang bisa ia dapatkan. karena semuanya hanya lah ilusi dan fatamorgana.

Banyak orang mengejar Cahaya Selain NYA yang akhirnya berujung nestapa. Cahaya Semu ibarat iming-iming hadiah yang belum tentu wujudnya.

Bahkan semakin kita terus mengejar, semakin haus dan semakin lelah belun juga kita dapatkan. Bahkan bukan mendapat cahaya yang ada kita masuk pada gelap gulita.

Padahal yang seharusnya kita cari adalah cahaya NYA. Semakin jauh dari cahaya NYA maka semakin gelisah hatinya. Semakin jauh dari Cahaya semakin tak tentu arah dan tujuannya.

Hidup itu bukan sekedar perpindahan siang dan malam, bukan hanya sekedar makan dan minum. ALLAH ciptakan hidup dan Kematian. Dan ada hidup pula setelah kematian.

Dan itulah hidup yang sesungguh, yang kekal abadi selamanya. Dan saat ini hidup kita adalah perjalanan untuk mencapai hidup yang sesungguhnya. Apa yang kelak kita dapatkan tergantung pada saat ini yang kita kerjakan.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post