Jualan jambu anakku
Kondisi new normal memaksa kita untuk aktif dan kreatif. Apapun bisa kita sulap menjadi uang untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Hal ini juga dilakukan oleh anakku yang berusia 5 tahun, dia sangat semangat membantu aku jualan jambu. Aku yang mengambil jambu ke atas pohon, sedangkan ankku yang buka lapak. Setelah jambu habis hasil penjualan diberikan kepadaku, kemudian uang aku berikan kembali kepada anakku agar di gunakan untuk beli mainan robot yang lama dia inginkan. Anakku dengan nada manjanya mengatakan bahwa uang tersebut untuk aku sebagai ibunya, untuk beli lauk imbuhnya..aku peluk, aku cium dan aku ucapkan terimakasih. Aku bisikkan, bahwa aku bangga dan sayang padanya.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Jadi ingat masa kecilku, memetik jambu air nenekku dan aku jual ke tetangga. Cerita menarik Bu... Keren..
Alhamdulillah ibu, terimakasih ibu atas kunjungannya. Salam literasi.