ASNIWATY,S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Terhempas Seketika

Alkisah peristiwa dan kejadian yang saya alami beberapa tahun yang lalu disaat saya baru saja pandai menyetir mobil .Peristiwa yang tidak dapat dilupakan yang hampir nyaris merenggut nyawa kami.Alhamdulillah Allah Swt masih sayang dan menolong hambanya dari hal yang tidak diinginkan. Alangkah bahagianya hati ini seorang ibu rumah tangga berprofesi sebagai seorang guru SD bisa menyetir mobil sendiri tanpa mengharapkan seorang supir yang selama ini selalu menjadi tumpuan bagi kami untuk pergi kemanapun .Dengan keberanian dan nyali yang kuat saya belajar dan terus belajar menyetir sehingga akhirnya saya mampu membawa mobil sendiri kemanapun saya pergi.

Suatu hari suami saya mengajak saya dan anak – anak mengunjungi keluarga di Pangkalan Susu bersama dua orang anak saya Putri dan Opik. Dengan bangga dan penuh keyakinan saya menawarkan diri kepada suami agar saya aja yang menyetir untuk memahirrkan dan melancarkan diri saya untuk menyetir mobil.Setelah suami menngizinkan berangkatlah kami menuju tempat family yang akan kami kunjungi.Selama di perjalanan semuanya berjalan lancar dan aman walaupun hati suami dan anak – anak tercinta was – was dan agak sedikit jantungan akhirnya sampailah kami ke tempat tujuan dengan selamat.

Setelah lama berada di tempat family dengan segudang cerita berkumpul bersama keluarga tanpa terasa hari sudah menjelang sore ,akhirnya kamipun berpamitan untuk kembali ke rumah.Sayapun segera menghidupkan mobil dan anak – anak serta suamipun sudah naik ke mobil.Dengan iringan doa dalam hati berjalanlah mobil keluar dari pekarangan rumah dengan perlahan lahan,sewaktu mau berbelok ke jalan saya melihat ada tumpukan pasir yang harus saya elakkan.Tiba – tiba entah bagaimana tanpa saya sadari saya menginjak gas dan tidak bisa terelakkan lagi mobil yang saya kendarai lari dari jalur jalan menuju ke beram yang ada pipa gasnya agak jauh ke bawah .Anak –anak dan suami kaget dan menjerit tapi entah kenapa hati saya tetap tenang dan tidak gugup memegang setir mobil seolah – olah tidak ada kejadian apapun.Orang – orang di sekitar kami juga family berteriak kaget melihat kejadian yang hampir menewaskan kami.Mereka berpikir kami sekelurga kan cedera karena mobil yang kami naiki terperosok jatuh ke bawah .

Alhamdulillah dengan izin dan pertolongan Allah Swt mobil yang kami naiki tetap dalam kondisi baik walaupun depannya,bamper mobilnya agak rusak akibat terobosan dari jalan yang kami lalu ibukanlah jalan melainkan semak –semak dan pepohonan.Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang masih melindungi kami sekeluarga ,mobil yang saya bawa seolah – olah ada yang memegangnya dan mobil kami turun dengan enaknya tanpa terhempas dengan kuat. Peristiwa yang tidak dapat saya lupakan sampai sekarang di saat saya baru belajar menyetir mobil.Pelajaran yang dapat saya ambil dari peristiwa yang terjadi pada kami menjadikan pelajaran bagi saya tentang kuas a Allah terhadap umatnya.Dengan doa yang selalu kita panjatkan setiap kita melakukan aktifitas apapun dengan izin dan ridho dari Allah Swt maka pertolongan Allah akan datang untuk hambanya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post